Tim Pencegahan Karhutla Posko 2 Desa Rantau Harpan Gelar Patroli Terpadu Dan Sebar Maklumat

2-October-2018, 18:43

BANYUASIN — Tim Pemcegahan Karhutla Posko 2 Desa Rantau Harapan dengan wilayah kerja Daops Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan menggelar Patroli Terpadu yang berlokasi di Desa Talang Kemang, Kecamatan Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin. Selasa (02/10).

Patroli Terpadu tersebut dilaksanakan oleh Sulton Maulana dari Manggala Agni (MA), Sofian dari Manggala Agni (MA), Serma Yulianto dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), Bripka Budiman Polisi Republik Indonesia (POLRI) dan Windra dari Masyarakat.

Tim Patroli Terpadu melaporkan bahwa kondisi di lokasi patroli Desa Talang Kemang dimana suhu : 33°C, kelembaban : 53 % dengan curah hujan : 0,0 mm
Angin : 17 Kph dan keadaan cuaca pada pagi cerah, siang juga cerah dan sore cerah berawan.

Sementara areal rawan terbakar
dengan Koordinat S : 02.97007°
E : 104.56882° Vegetasi Semak Belukar, Seru dan Senayan. Kondisi kadar air bahan bakar rendah. Jenis tanah mineral. Kedalaman Gambut 00. Sumber Air 00. Konsentrasi Penduduk : Jarang. Aktivitas masyarakat berkebun dengan status lahan APL dengan luas Lahan : ± 4 Ha dan potensi kebakaran tinggi.

Kapolsek Rantau Bayur AKP Sumadiono engatakan bahwa dalam Patroli Terpadu tersebut tim melakukan Koordinasi Pencegahan Karhutla dengan Ibu Nuraini ( Ibu Kades ), Desa Talang Kemang Kecamatan Rantau Bayur Kabupaten Banyuasin Prov. Sumatera Selatan.

Tim juga melakukan briefing sebelum berangkat ke lokasi patroli di Desa Sejagung dan Tim kemudian melakukan sosialisasi penyadartahuan serta pemahaman tentang Karhutla dan pembukaan lahan dengan cara tidak dibakar, tak lupa Tim pun memberikan alternatif bahwa membuka lahan pertanian tidak harus dibakar.

“Tapi bisa dilakukan dengan pengolahan lahan tanpa bakar (PLTB ) dengan cara sisa dari ranting, daun, dapat dijadikan pupuk kompos yang bisa dipakai/digunakan untuk kebun sendiri sehingga dapat menghemat biaya pertanian dan bisa dijadikan mata pencarian warga untuk menambah penghasilan di dalam keluarga,” kata dia.

Menurut Kapolsek dikesempatan itu Tim juga memberikan Maklumat bersama Gubernur, Kapolda, dan Pangdam II/SWJ tahun 2018 tentang larangan membuka lahan dengan cara membakar.

“Warga Desa Talang Kemang sangat mendukung dan siap berperan aktif dalam hal mencegah bencana KARHUTLA dan mereka siap diperbantukan apabila kedepanya ada bencana kebakaran hutan dan lahan karena mereka tahu
Karhutla sangat merugikan dan menganggu aktifitas mereka sehari – hari,” tandas dia. (Adam)

Bagikan ke :