Pemuda Dalam Pesta Demokrasi

28-October-2022, 09:22

Tanggal 28 Oktober diperingati oleh bangsa Indonesia hingga saat ini karena menjadi tonggak sejarah berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang merdeka lepas dari penjajahan bangsa asing. Sebuah peristiwa yang menjadi momentum menyatukan gerak juang, guna mencapai sebuah tujuan bersama bagi masyarakat yang berada di wilayah dahulu dikenal dengan nama Nusantara.

Sebuah peristiwa yang digagas oleh para pemuda dari berbagai penjuru Nusantara yang sadar bahwa dibutuhkan kesamaan tekad dan pemikiran guna mewujudkan tujuan bersama yaitu kemerdekaan dari cengkraman Penjajah. Kongres pemuda yang akhirnya melahirkan pernyataan bersama yang dikemudian hari dikenal dengan istilah Sumpah Pemuda, seolah menjadi “Mantra” yang dapat membakar semangat dan memberikan arah dan gaya baru dalam melawan bangsa penjajah hingga akhirnya kemerdekaan sebagai sebuah bangsa terwujud.

Tak hanya mewujudkan kemerdekaan, sejarah juga mencatat peran pemuda dalam banyak peristiwa perjalanan bangsa mulai dari perjuangan mempertahankan kemerdekaan, peristiwa perlawanan terhadap pemberontakan PKI hingga runtuhnya rezim otoritarian orde baru lewat reformasi di tahun 1998. Banyak hal yang telah diberikan generasi muda pada bangsa ini, tak hanya pemikiran dan keringat tapi juga banyak nyawa telah gugur dalam proses perjalanan bangsa untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan yaitu masyarakat yang adil dan sejahtera.

Ada beberapa karkter yang melekat pada Pemuda dalam setiap perjuangannya, diantaranya Keberanian, semangat juang tinggi, independen, serta intelektualitas. Keberanian menjadi modal untuk mengambil keputusan sebuah perjuangan, karena resiko tinggi yang akan dihadapi kerap menjadi alasan berdiam diri dan menyerah pada kondisi bangsa yang tidak sedang baik-baik saja. Sedangkan semangat juang yang tinggi harus terus dijaga karena kerap kali perjuangan yang telah dimulai patah ditengah jalan karena halang rintang yang dihadapi. Sedangkan independensi menjadi tameng bagi sebuah perjuangan agar terhindar dari berbagai kepentingan yang kerap masuk ditengah tengah jalan perjuangan. Dan yang tak kalah penting adalah modal intelektualitas, karena setiap perjuangan bersumber dari sebuah pemikiran yang kemudian dirumuskan guna dijadikan tujuan dalam setiap pergerakan.

94 tahun lalu Kongres Pemuda dilaksanakan hingga mampu menjadi pendorong kemerdekaan, lalu dimasa sekarang apa yang menjadi triger dari perjuangan pemuda generasi ini? tentulah mewujudkan cita-cita pendiri bangsa yaitu terciptanya masyarakat yang adil dan sejahtera. Tak bisa dimungkiri bahwa salah satu jalan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera adalah perjuangan dijalur politik. Dengan sistem demokrasi yang kita anut saat ini, maka peran serta semua anak bangsa khususnya pemuda yang jumlahnya mayoritas memiliki peran strategis untuk menentukan arah kebijakan publik. Pemuda harus memberikan warna dan kontribusi yang maksimal dalam menentukan arah kebijakan bangsa, dengan karakteristik pemberani, semangat juang tinggi, Independen dan berintelektual, pemuda harusnya mampu untuk tampil dan bertarung dengan kelompok-kelompok oligarki dan pemegang modal yang seringkali menjadi ” musuh ” dalam mewujudkan masyarakat adil dan sejahtera.

Pemuda harus berani tampil dan mengambil peran strategis melawan “persekongkolan” kelompok-kelompok oligarki dan pemilik modal, jika tidak ingin cita-cita pendiri bangsa menjadi lips service dalam setiap kontestasi pesta demokrasi. Mari jadikan semangat sumpah pemuda sebagai pemicu bagi Pemuda Indonesia untuk tampil mengambil peran untuk menentukan arah bangsa kedepan, Selamat Hari Sumpah Pemuda.

Oleh : Burmansyahtia Darma,S.H
Kader Muda Partai Keadilan Sejahtera

Bagikan ke :