PERPARKIRAN LAHAT BAKAL DIATUR ULANG

27-July-2016, 18:28

//// Dishubkominfo Berlakukan Parkir Sejajar
Dilakukan Uji Coba Dahulu

Bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai SE, melalui Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Kadishubkominfo), HM Eduar Kohar SE MM membenarkan, bahwasanya kedepan parkir kendaraan roda empat (R4) bakal diatur ulang, dengan menggunakan atau memberlakukan sistem parkir sejajar, tidak lagi dengan kemiringan 45 derajat.

“Nantinya akan kita uji coba terlebih dahulu, mengingat lahan parkir sempit, pastinya diupayakan semaksimal mungkin, sehingga representatif,” ungkap Eduar Kohat, di wawancarai kemarin (27/7).

Dilanjutkannya, apabila telah diberlakukan sejajar, maka kepada pemilik kendaraan untuk menetralkan posisi gigi ataupun rem tangan, sehingga petugas juru parkir (jukir) bisa memindahkan apabila ada mobil yang lain ingin parkir.

“Akan kita sosialisasikan ketentuan tersebut, sehingga lebih baik lagi, tidak semerawut, supaya kendaraan roda dua dan empat terlihat rapi dan mudah diatur,” ungkap Eduar Kohar lagi.

Eduar Kohar menambahkan, jajarannya maupun Satlantas Polres Lahat melaksanakan pengulangan kembali kepada masyarakat tentang surat edaran bupati, bahwasanya dilarang bongkat muat siang hari, mulai 18.00 WIB-06.00 WIB, lalu, dilarang parkir permanen, karena ganguan serta meningkatkan kemacetan.

“Biar masyarakat dengar, selain itu, petugas jukir jangan hanya menunggu tapi menjemput, agar diatur lokasi roda dua dan empat, dilarang mengambil biaya parkir diluar dari Peraturan Daerah (Perda) No.4/2011 tentang retribusi, untuk motor Rp.1.000 sedangkan mobil Rp.2.000,” urainya.

Ia menambahkan, petugas jukir harus mengenakan atribut lengkap, agar pengendara mengetahui orang-orang, mengingat sudah banyak yang parkir akan tetapi lahan sempit.

“Oleh karena itu, mengingat lahan parkir sempit, dengan adanya program terminal dalam kota eks zibang guna mengantisipasi kemacetan lebih dimaksimalkan,” tukasnya.

Parman (40), salah satu warga yang dijumpai di kawasan pasar lematang, kemarin siang mengaku mendukung semua program pemerintah yang ada, apalagi demi kepentingan ketertiban dan kelancaran dilapangannya. Memang menurutnya, dilapangan, khususnya disepanjang jalan Mayor Ruslan atau kawasan pasar lematang, di momen waktu tertentu seringkali terjadi kesemerawutan perparkiran yang ada.

“Kalo memang mau ditertibkan, kami sih setuju bae, asalkan pihak pemkab biso bener-bener menjalankan semua aturannya, tidak setengah-setengah,” tegasnya.(CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :