KISRUH INTERN FORKI LAHAT SELESAI

15-July-2016, 16:17

//// 5 Perguruan Karate Lahat Sepakat Islah
Ditandai Dengan Pendatangan MoU Dihadapan KONI

Setelah diketahui terdapat ‘kisruh’ intern di 5 perguruan karate yang tergabung dalam Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Kabupaten Lahat, akhirnya Kamis kemarin (14/7) semuanya sepakat mengakhiri kisruh dan perselisihan yang terjadi cukup lama.Kesepakatan yang dimotori Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lahat, Ferly Sumarno SE itu dengan penendatanganan kesepakatan bersama di rumah Ketua KONI Lahat, kawasan Jalan Kol. Burlian, Kamis (14/7) malam.

Perwakilan kelima perguruan yang ada di Lahat yakni KKI, Inkai, Gojukai, Inkado, dan Lemkari menandatangani 7 poin kesepakatan bersama.
Hadir pula Ketua FORKI Lahat, Cholil Mansyur dan Satgas KONI Lahat yang juga Dan Sub Den POM Lahat, Kapten CPM Edison Sihaloho.

Ketua KONI Kabupaten Lahat, Ferly Sumarno mengharapkan setelah pertemuan dengan kesepakatan itu maka tidak ada lagi gesekan antar perguruan karate di Lahat, tetapi satu dalam FORKI (Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia) sebagai induk cabang olahraga karate, karena yang paling penting bersatu membawa nama Kabupaten Lahat pada setiap even kejuaraan, baik tingkat provinsi maupun nasional. Apalagi pada awal tahun 2017, akan ditentukan atlit untuk mengikuti pekan olahraga provinsi (porprov).

Menurut Yan Warsyah, pengurus FORKI Lahat, kisruh ini disebabkan kurangnya komunikasi antar pengurus dengan klub-klub, semestinya, setiap kegiatan harus ada rapat bersama untuk penentuan atlit peserta. Semua pengurus seharusnya dilibatkan untuk bermusyawarah menentukan setiap kegiatan.

“Kalau dijalankan kebersamaan pasti tidak akan ada kesalahfahaman,” tukas Yan.

Ramsi, Ketua harian INKAI Lahat yang juga Asisten 1 Setda Pemkab Lahat mengemukakan, mediasi atau fasilitasi seperti ini sudah lama ditunggu pengurus setiap perguruan. Selain itu, diharapkannya juga, pengurus FORKI hendaknya pengurus yang aktif dan mampu mengayomi dan merangkul semua perguruan karate yang ada di Lahat, apalagi di Lahat hanya ada 5 perguruan karate.

Sedangkan L Dias, ketua Gojukai Lahat menuturkan, hendaknya pertemuan ini merupakan awal yang bagus untuk karate Lahat lebih baik ke depan. “Dulu atlit karate setiap perguruan di Lahat sudah kompak sekarang juga harus kompak lagi,” kata anggota polisi yang bertugas di Polres Lahat ini.

Terpisah, Ketua FORKI Lahat, Drs Cholil Mansyur MM menekankan, sepakat bersama itu agar satukan tujuan untuk memajukan karate di Lahat, tidak mementingkan perguruan masing-masing, tetapi bersatu untuk kemajuan atlit karate Lahat. “Semuanya sekarang satu, demi perkembangan karate Lahat,” tegasnya.(CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :