LEMBAGA PERS SISWA EVOLUSI GELAR PELATIHAN DASAR JURNALISTIK

31-August-2016, 18:37

PALI – Dengan tujuan mengenalkan dan memberikan bekal mengenai dasar-dasar dan praktek jurnalisme kepada pelajar, Lembaga Pers Siswa Evolusi bimbingan Pendopo media center gelar Work Shop Dasar Jurnalistik, Rabu (31/08) bertempat di Gedung Serba Guna Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Dalam work shop ini diikuti oleh puluhan peserta yang terdiri dari anak-anak sekolah menengah atas (SMA) Negeri 1 Talang Ubi, SMK YPIP Peris Pendopo, SMA YPIP Peris Pendopo dan SMA Negeri 2 Unggulan Talang ubi.

Acara dibuka oleh Assisten 2 Setda PALI Gogor Wira Bumi SH. Turut hadir H Anwar Mahakil SH Ketua Presidium pembentukan PALI, Kajari PALI, Dishubkominfo dan KPUD PALI.

Pembicara yang diundang dalam acara ini adalah Imron Supriyadi selaku praktisi media Provinsi Sumatera selatan dan Ketua PWI PALI Nurul Fallah SH MH.

Dalam sambutannya Gogor wira bumi mengatakan Jurnalisme sangat berperan dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Warga mengandalkan berita yang disajikan di dalamnya. Dengan demikian, jurnalistik harus mempunyai nilai berita yang baik, berimbang, terpercaya dan juga memiliki norma-norma yang mendidik.

Gogor menambahkan, bidang Jurnalisme sangat butuh SDM yang mumpuni dan di Kabupaten PALI ini bisa dikatakan kurang. “Dengan dasar ilmu komunikasi yang telah dipelajari serta ditambah dengan Workshop ini berharap dapat memberikan masa depan jurnalisme yang lebih baik ke depannya”,  ujarnya.

Imron Suryadi Sebagai Narasumber membahas mengenai pentingnya mengerti dasar jurnalisme dan juga mengajarkan teori-teori di dalamnya. Seperti Dasar Jurnalistik, cara cara penulisan, maksud dan tujuan jurnalistik.

Imron menjelaskan, pentingnya ilmu mengenai jurnalisme kini sudah menjadi layaknya sebuah kewajiban. Dengan mempunyai wawasan mengenai dasar-dasar jurnalisme, tentunya akan lebih dapat mengontrol media-media di sekitar dengan ilmu yang dipunyai, serta dapat mengkritisi dan mempraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. “Semakin dimudahkannya kita dengan tekhnologi yang semakin canggih, manusia dimanjakan dan dipermudah untuk melakukan hal baik maupun buruk dengan mudahnya di dalam media,” jelas Imron. (VOLIS/SO/PALI)

Bagikan ke :