TAWURAN. 6 PELAJAR DIGELANDANG KE MAPOLRES

25-July-2016, 18:02

//// Tercatat Siswa SMA Muhamadiyah dan SMKN 1 Lahat
Perwakilan Masing-masing Bakal Dipanggil

Memalukan. Mungkin itu kata yang tepat diberikan bagi sekelompok remaja yang masih tercatat sebagai pelajar ini. Dimana, di momen hari pertama masuk kembali ke sekolah, kemarin (25/7), justru 2 kelompok pelajar yang diketahui kemudian berasal dari SMA Muhamadiyah dan juga SMKN 1 Lahat justru terlibat tawuran atau perkelahian diantara satu sama lainnya.

Tak kurang, sesaat setelah kejadian aksi tawuran, petugas patroli Polres Lahat yang kebetulan lewat disekitar lokasi, yaitu di pelataran parkir Gedung Olahraga (GOR) Bukit Tunjuk, sekira pukul 12.00 wib diamankan sedikitnya 6 orang siswa dan kemudian digelandang ke Mapolres Lahat. Ke-7 siswa ini sendiri diamankan, karena diduga sebelumnya terlibat dalam aksi perkelahian dan sempat membuat heboh situasi.

Dari informasi yang dihimpun, aksi tawuran antar siswa ini terjadi begitu cepat. Dimana awalnya, kedua kelompok pelajar saling bertemu dilokasi, dan sesaat kemudian, entah siapa yang mendahului, akhirnya masing-masing terlibat dalam aksi perkelahian, saling serang, saling pukul dan bahkan menurut saksi mata, menggunakan beberapa peralatan, mulai besi, kayu, hingga ada juga yang menggunakan senjata tajam (sajam).

“Awalnyo aku dan kawan-kawan laen diajaki kawan aku Ikbal namonyo ke GOR. Nah, dak lamo dio belago dengan budak SMK, aku sempat jinggok kawan belago. Nah aku melok belago pak. Budak SMK itu bawak pisau dan Besi pak, tadi bae aku digebok pakai besi, untunglah ado polisi kalau idak aku di tusuk pakai pisau,” Aku Anggi (18), salah satu siswa, sesaat setelah diamankan di Mapolres Lahat menjelaskan.

Tawuran antar pelajar itupun baru bisa dibubarkan, setelah sesaat kemudian petugas dari Polres Lahat sampai dilokasi, serta bahkan sempat menembakkan sekali tembakan ke udara. Keenam pelajar kemudian berhasil diamankan, dan kemudian digelandang ke Mapolres Lahat, diantaranya Anggi (18) dan Regi (15), tercatat sebagai siswa SMA Muhamadiyah, kemudian Hoki Prayoga (16), Yessaya (17), Alek Andrio (16), dan Trian (16), merupakan siswa SMKN 1 Lahat. Selain itu, petugas juga menyita barang bukti motor diduga milik masing-masing siswa yaitu 6 unit kendaran bermotor.

“Untuk anak yang sempat diketahui membawa sajam, masih akan didalami lagi. Nah, untuk keenam pelajar yang ada ini akan didata, serta kemudian akan dipanggil masing-masing wali murid atau pihak sekolahnya, guna proses pembinaan,” ungkap Hidayat, salah satu petugas Polres Lahatterpisah.(BOIM – LAHAT)

Bagikan ke :