ZULKIPLI LUBIS SSTP MM : “TOLONG HORMATI HASIL KEPUTUSAN RAPAT”

30-June-2016, 14:31

PALI- Rapat usulan pergantian Penjabat Kepala desa (Pjs Kades) Simpang Solar, di kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PALI yang merupakan tindak lanjut atas tuntutan warga pada unjuk rasa dihalaman kantor Pemkab PALI membuahkan hasil yang memuaskan.

Camat Talang Ubi Asrohi SSos MH melalui Sekretaris Camat (Sekcam) Talang Ubi Zulkipli Lubis SSTP MM didepan puluhan pengunjuk rasa (pendemo,red) menyampaikan agar para Pendemo menghormati hasil keputusan yang telah dihasilkan dalam rapat, karena rapat tersebut sudah dirembukkan bersama perwakilan warga Simpang Solar antara lain Rahit, Bambang bersama Asisten 1 dan Asisten III Setkab PALI, Camat Talang Ubi, Kapolsek Talang Ubi dan beberapa pejabat terkait lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kades Simpang Solar Anwar langsung menyatakan bahwa Sekretaris Desa (Sekdes) tertanggal hari ini (29/6/16) dipecat dari jabatannya. “Mengenai masalah jabatan saya (Kades:red) diberi batas sampai 3 bulan. Tidak usah takut karena akan ada pengawasan langsung dari masyarakat. Jika memang tidak sesuai dengan harapan silahkan mengajukan Pjs yang baru dengan mengikuti peraturan yang ada. Ini sudah menjadi keputusan akhir dari bapak Bupati, Asisten I, Asisten III, Camat Talang Ubi, Kapolsek bahkan dari tokoh masyarakat yang mewakili,” ujar Anwar.

“Percayalah, yakinlah kalian tiga bulan lagi. Jadi kalau tidak percaya percuma hasil rapat tadi, diberi batas waktu tiga bulan, ada proses, tidak bisa langsung turun,” kata Anwar menyatakan didepan warganya.

Senada yang dikatakan Anwar, perwakilan dari Kapolres melalui Kabag Ops Kompol Zulkarnain menambahkan, mari kita terima keputusan ini. Tiga bulan bukan waktu yang lama, kalau memang Kades tidak sesuai harapan, ada mekanismenya, sesuai dengan yang dikatakan Pak Camat akan dibentuk BPD yang merupakan perwakilan desa.

“Itu seperti DPRnya desa, memberhentikan dan mengangkat yang  baru sesuai dengan harapan bapak-bapak,” jelasnya.

Ia juga menghimbau, bagaimanapun permasalahan didesa mari kita selesaikan dengan damai, tidak ada yang anarkis, merusak dan menggunakan hal-hal diluar ketentuan.

“Jaga keamanan, keselamatan dan hati-hati dalam perjalanan, apalagi ada anak-anak yang merupakan aset negara” tutupnya. (VOLIS/SO/PALI)

Bagikan ke :