4 PNS Empat Lawang Akan Disanksi Tegas, Positif Mengkonsumsi Narkoba

16-September-2015, 18:39

EMPAT LAWANG- Pasca tes urine yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Empat Lawang, terhadap sejumlah PNS di lingkungan Pemkab Empat Lawang beberapa waktu lalu, sedikitnya ada Empat orang PNS yang dinyatakan positif mengkonsumsi Narkoba.

          Berdasarkan temuan tersebut, Pemkab Empat Lawang berjanji akan melakukan tindakan tegas, dengan memberikan sanksi kepada PNS yang dinyatakan positif menggunakan Narkoba.

         Kabar tersebut ditegaskan langsung oleh Pembina PNS sekaligus Sekretaris Daerah (Sekda) Empat Lawang, Burhansyah. “Sanksi tegas siap kita berlakukan, sesuai dengan peraturan pemerintah tentang disiplin Abdi Negara,” terang Burhansyah.

     Akan tetapi Burhansyah belum bisa memastikan, sanksi tegas apa yang akan diberikan terkait jenis sanksi yang dimaksud. Sebab, masih menunggu status PNS dimaksud, apakah mereka sekedar pemakai, pecandu atau bahkan pengedar. “Sanksi ringan berupa peringatan, hingga sanksi terberat siap menanti mereka,” jelas Burhansyah seraya menambahkan, data PNS yang diketahui positif menggunakan Narkoba belum disampaikan padanya.

           Terpisah, Kepala BKD Empat Lawang, Hamdan menyatakan, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan data pasti dari BNN Kabupaten Empat Lawang, terkait nama-nama PNS yang dinyatakan positif menggunakan Narkoba. “Saya baru tahu dari rekan-rekan media, jika ada PNS yang positif Narkoba. Makanya kami belum bisa mengambil langkah-langkah, untuk menentukan sanksi,” ucap Hamdan.

      Menurut pendapatnya, jika sudah ada data resmi dari instansi terkait, maka BKD akan menindaklanjutinya hingga memberikan laporan resmi ke Sekda Empat Lawang. “Pemberian sanksi terhadap PNS yang melanggar disiplin, tentunya melalui prosedur yang sesuai dan mengacu pada peraturan pemerintah,” terangnya.

Untuk diketahui, dari hasil tes urine beberapa hari lalu terhadap PNS di Pemkab Empat Lawang, sedikitnya Empat orang PNS dinyatakan positif menggunakan Narkoba. Bahkan, salah satunya diduga seorang pejabat eselon III di salah satu SKPD yang ada di Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati.(OPI4L)

Bagikan ke :