DUA DESA DI KABUPATEN LAHAT TIDAK MILIKI AREAL PERSAWAHAN

16-May-2017, 19:56

LAHAT – Sedikitnya ada dua desa di Kabupaten Lahat, yang sama sekali tidak memiliki areal persawahan, diantaranya desa Lawang Baru dan desa Lawang Lama, Kecamatan Muara Payang Kabupaten Lahat, sehingga para penduduk desa ini hanya bergantung untuk memenuhi kebutuhan sehari hari mereka, dan kopi merupakan tanaman andalan warga sebagai pendapatan.

Seperti yang disampaikan Wakil Ketua 1 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lahat, ” Selain hanya mengandalkan perkebunan kopi milik warga, sebagai tambahan untuk memenuhi kebutuhan sehari – harinya, warga melakukan upahan ke pemilik sawah yang ada di desa di kecamatan lainnya,” ujarnya di bincangi di ruang kerjanya, Selasa (16/5).

Ditambahkannya, tidak kurang dari 800 kepala keluarga (KK), yang ada di 2 desa tersebut, tidak memiliki areal persawahan, dimana, itu ditemukan pada 2013 sampai sekarang, sama sekali belum ada lokasi persawahan di desa di kecamatan Muara Payang ini,

” Harusnya berikan bibit yang berkualitas dan pupuk dicukupi, pendistribusian pupuk harus diambil dari Pemerintah Daerah (Pemda) dalam hal ini Dinas Pertanian, guna menyokong warga,” ungkapnya.

Tambahnya, dengan ini, masyarakat bisa mengakui peran dari Pemda, dan jangan hanya menjalankan program-program tidak jelas dalam peraktek dilapangannya.

” Dengan bibit berkualitas yang dibagikan dan juga pupuk, tentunya masyarakat dapat merasakan peran serta pemda, lebih optimal,” tukas Farhan.

Terpisah, salah satu petani asal desa Lawang Agung Baru yang tidak mau disebutkan namanya membenarkan, memang di desa ini tidak ada persawahan, sehingga mayoritas penduduk mengambil upahan mengarap sawah milik orang lain.

” Benar disini sama sekali tidak ada sawah, jadi dengan ‘njawat’ sawah milik warga desa lain, kami disini bisa mendapatkan tambahan penghasilan.” pungkasnya.(CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :