“Bunga Desa” Hantarkan PLT Bupati Menjadi Kandidat Kepala Daerah Paling Inovatif di Sumsel

10-July-2020, 00:31

Muara Enim, sriwijayaonline.com – Dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah Inovatif 2020 se-Sumatera Selatan yang diselenggarakan oleh Sumatera Ekspres (Sumeks) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, PLT Bupati Muara Enim, H Juarsah SH memaparkan inovasi dan capaian pembangunan Kabupaten Muara Enim melalui konferensi video di Ruang Rapat Bupati Muara Enim.

Dalam paparan tersebut, program kerja Bunga Desa ‘Bupati Ngantor di Desa’ menjadi program inovasi unggulan yang diusung PLT Bupati dalam ajang bergensi ini. Kamis (9/7).

Dihadapan para juri, yaitu Peneliti Balitbang Kemendagri, Adi Suhendro; Kepala Balitbang Sumsel, Dr Ekowati Retnaningsih, SKM M Kes.; Guru Besar Fakultas Ekonomi Unsri, Prof Didik Susetyo SE dan Rektor Universitas Taman Siswa, Dr Azwar Agus SH M Hum, Plt Bupati menjelaskan bahwa program Bunga Desa ini sebagai media pertemuan antara kepala daerah, perangkat pemerintahan dan masyarakat yang tak hanya saling bertatap muka, melainkan juga saling bertukar pendapat mengenai pembangunan di Kabupaten Muara Enim.

Melalui kehadiran bupati beserta kepala dinas/instansi terkait, maka warga masyarakat diharapkan dapat langsung menyampaikan semua permasalahan di daerahnya, baik pembenahan infrastruktur, ekonomi kerakyatan maupun bertukar ide-gagasan mengenai pengembangan potensi wisata lokal.

Selain itu disampaikan pula dalam mewujudkan visi Kabupaten Muara Enim yang #Merakyat, Muara Enim Untuk Rakyat, maka beberapa program pembangunan sudah dilaksanakan, seperti percepatan pembebasan lahan guna pembangunan jalan tol Simpang Indralaya – Muara Enim yang direncanakan beroperasi 2021 mendatang, mengansuransikan seluruh warga, santunan kematian, memberangkatkan umroh bagi guru ngaji dan santri berprestasi dan penyelenggaraan kalender wisata bertajuk Colorful Muara Enim Festival yang telah dilaksanakan di tahun sebelumnya.

Kepala Balitbang Sumsel mengapresiasi berbagai inovasi yang telah dilakukan Pemkab. Muara Enim, terutama program Bunga Desa. Menurutnya, berdasarkan Indeks Inovasi Daerah 2019, Kabupaten Muara Enim termasuk kategori sebagai Kabupaten Sangat Inovatif dengan skor mencapai 4.200, yang menurutnya sudah setara dengan kabupaten/kota lainnya di Pulau Jawa. Sedangkan di tahun 2020 ini sudah terinput data 358 inovasi yang telah dilakukan Pemkab. Muara Enim.

Hal senada-pun diutarakan Prof. Didik Susetyo, SE Guru Besar Unsri. Dirinya sangat antusias terhadap paparan program Bunga Desa, yang menurutnya sangat partisipatif bagi warga dan banyak sekali manfaatnya.

Sementara itu Rektor Universitas Taman Siswa berpandangan bahwa inovasi yang ditawarkan Kabupaten Muara Enim sangat baik, dalammenyerap aspirasi warga, apalagi juga dimanfaatkan Pemkab. Muara Enim sebagai sarana menyampaikan mekanisme penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat.

Diakhir paparan, Plt Bupati berharap program inovasinya dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan membuat hati juri berbunga-bunga dengan program Bunga Desa tersebut. (Ali)

Bagikan ke :