Mahasiswa Palembang Kawal Sidang KPU di Pengadilan Negeri Palembang

5-July-2019, 22:00

Palembang,dalam rangka mengawal sidang kasus pelanggaran pemilu oleh Komisioner KPU Kota Palembang yang ditetapkan sebagai tersangka pada tanggal 16 Juni yang lalu oleh Polresta Palembang,DEMA UIN gelar aksi damai di Pengadilan Negeri Palembang,Jum’at (05/07/2019).

Rudianto Widodo selaku kordinator mengatakan,kami dari Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang bersama Forum Suara Mahasiswa SUMSEL dan BEM Se Kota Palembang untuk Mengawal Sidang Pidana Tersangka 5 Komisioner KPU Kota Palembang dalam Bentuk Aksi Damai di Pengadilan Negeri Palembang,”ucap Rudi.

Rudi menuturkan, ini merupakan aksi kedua kalinya pasca ditetapkannya 5 Komisioner KPU Palembang sebagai Tersangka atas kasus penghilangan hak suara rakyat saat pemilu 2019. Aksi damai pertama kami laksanakan pada tanggal 20 Juni 2019 di Polresta Palembang dan Kejaksaan Negeri Palembang dalam hal mengawal hasil temuan BAWASLU tentang pelanggaran pemilu oleh Komisioner KPU Palembang,”tutur Rudi.

Sambung Rudi,DEMA UIN komitmen untuk terus mengawal kasus pelanggaran pemilu yang dinilai telah mencederai demokrasi di Kota Palembang. “Kami mahasiswa yang memiliki fungsi sebagai Agent Of Change, Social Control, and Iron Stock harus selalu menjaga Marwah demokrasi kita supaya menjadi negeri lebih baik,” tegasnya.

Dalam aksi ini kami menuntut diantaranya, 

1. Mendesak dewan kehormatan penyelenggara pemilu untuk mencopot jabatan dan fasilitas 5 komisioner KPU Kota Palembang yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penghilangan hak suara rakyat dan mencederai demokrasi.
2. Mengawal kepolisian dan pengadilan negeri untuk bertindak tegas untuk menjatuhkan hukuman sesuai dengan UU yang berlaku.
3. Segera tangkap dan adili tersangka sebagai bentuk telah berjalannya proses hukum di Negara Indonesia kita tercinta dan menjaga marwah demokrasi kita.

Laporan : Irwan

Bagikan ke :