Kasus Pembunuhan di Betung Akhirnya Terungkap

14-June-2019, 19:23

BANYUASIN — Masih ingat kasus pembunuhan sadis yang menewaskan Suparman Jaya alias Supen dan Jamudin alias Udin dengan banyak luka tusukan ditubuh korban yang mana terjadi di Betung pada 11 Mei 2019 lalu.

Kasus ini khirnya terungkap kenapa sampai pelakunya yakni Andina bisa nekat mengabisi dua nyawa sekaligus, meskipun masalahnya sepele itu dilatari ucapan Udin yang akan mengancam bunuh anak istrinya.

Pelaku Andina mengaku dirinya merasa sakit hati dengan nada kasar yang diucapkan udin. Anak istrimu akan dibunuh.”Saya kalap saat itu, lalu mengeluarkan pisau dalam tas slempang dan langsung menusuk Udin berkali-kali hingga jatuh tak berdaya,”ujar Andina saat rekontruksi pada adegan ke-5 di Mapolres Banyuasin, Jumat (14/06) pukul 10.30 WIB.

Pada adegan ke-6, pelaku mengejar Supen yang ingin nyebrang jalan menyelamatkan diri. Sialnya korban terjatuh saat itu juga Andina menusukan pisau pada tubuh korban hingga tak sadarkan diri.

Hanya pada saat pelaku membantai korban, Anton rekan korban sempat melempari batu kepada kepada Andina. Sedangkan dua rekan korban lagi yakni Rudi dan taufik serta Istri Andina Mutiasi hanya menyaksikan peristiwa maut itu.

Sedangkan, dua rekan pelaku yakni Sunarko dan Subardi ikut berperan membantu dalam pembunuhan terhadap korban Udin. Sunarko membacok Udin pakai parang namun sempat ditangkis dan Subadri memukul pakai sebatang besi, akibatnya korban Udin tewas dengan tangan nyaris putus.

Usai kejadian itu, pelaku Andina dan Sunarko melarikan diri dengan mengunakan sepeda motor miliknya yang dipakai bersama istrinya saat pulang dari pasar.

Perlu diketahui kejadian saat itu menjelang buka puasa ramadan 1440 Hijriyah, Sabtu (11/05). Dan berselang usai kejadian itu para pelakunya berhasil diamankan oleh jajaran Polsek Betung dan Satreskrim Polres Banyuasin.

“Sebanyak 16 adegan yang diperankan pelaku dan saksi-saksi untuk melakukan rekontruksi dalam kasus pembunuhan yang menewaskan Suparman Jaya alias Supen dan Jamudin alias Udin,”kata AKP Wahyu Maduransyah, S.IK. (Adm)

Bagikan ke :