Tomas Banyuasin Dukung Penuh TNI – Polri Tindak Tegas Perusuh di Jakarta

26-May-2019, 10:24

BANYUASIN — Langkah pihak TNI-Polri yang tegas dalam mengatasi aksi demo damai yang berujung kerusuhan dikantor Bawaslu Jakarta pada tanggal 21-22 Mei 2019 mendapat dukungan dan apresiasi dari tokoh masyarakat Kabupaten Banyuasin.

Salah satunya datang dari H.M Sory selaku tokoh Agama sekaligus tokoh masyarakat Desa Talang Ipuh Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin. Hal ini di tuturkannya kepada media ini, Minggu (26/05).

“Terkait aksi demo tersebut, saya memberikan dukungan penuh kepada TNI-Polri yang telah melaksanakan pengamanan secara humanis serta bertindak dengan tegas kepada perusuh,” kata HM Sory dengan tegas.

Hal yang sama juga di utarakan Suhadi dan juga tokoh masyarakat Desa Talang Ipuh yang mengapresiasi kinerja polri saat pengamanan unjuk rasa di kantor Bawaslu RI.

“Polri dan TNI harus diberikan apresiasi, karena sampai dengan saat ini polri berhasil menciptakan situasi yang kondusif. Olehnya juga saya menghimbau agar masayarakat tetap menjaga persatuan dan kesatuan yang sudah terjalin baik,” ungkap dia.

Suhadi juga menjelaskan bahwa dirinya memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada aparat keamanan dalam mengamankan perusuh di aksi damai 21 dan 22 Mei tersebut. “Jangan kita mencederai proses demokrasi di republik ini serta mempertontonkan perlakuan yang anarkis dan tak santun,” tutur dia.

Saya merasa bangga atas kinerja TNI-Polri dengan mengamankan para perusuh.”Langkah pengamanan sangat tepat untuk menciptakan suasana yang kondusif dan aman,” kata dia

Dia juga menambahkan, tugas TNI dan Polri sudah maksimal terkait pengamanan pemilu 2019 mulai dari pencoblosan, penghitungan suara tingkat desa, kecamatan, kabupaten, provinsi hingga pusat. “Semoga perjuangan keras anggota TNI-Polri menjadi amal ibadah di bulan puasa ini,” ucap dia.

“Saya juga mengharapkan agar masyarakat jangan ikut-ikutan unjuk rasa apalagi membuat kerusuhan yang hanya membuahkan perpecahan bangsa dan merugikan ketertiban umum yang merusak kedaulatan NKRI,” pungkas dia (Adm)

Bagikan ke :