Tingkatkan Pelayanan, Disdukcapil Banyuasin Akan Segerah Bentuk UPTD di 21 Kecamatan

25-May-2019, 12:45

BANYUASIN — Pemerintah Kabupaten Banyuasin terus berupaya memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat dengan mengoptimalkan Dinas yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Seperti halnya Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) dimana dalam waktu dekat ini akan membentuk UPTD Disdukcapil di 21 kecamatan yang ada dalam wilayah Kabupaten Banyuasin.

Terkait dengan hal tersebut, Bupati Banyuasin mendukung penuh dibetuknya UPTD disdukcapil di setiap kecamatan, upaya ini dilakukan agar masyarakat dapat menghemat waktu.

“Biaya dan tenaga karena dinilai akan lebih dekat kita warga akan mengurus administrasi artinya tidak perlu lagi ke dinas,” kata Kapala Dinas Disdukcapal Banyuasin Saukani S. Sos, M.Si ketika dibungi lewat WhatsApp, Sabtu (25/05).

Menurut Saukani, dukungan penuh diberikan pak Bupati supaya tiap kecamatan bisa melakukan perekaman sendiri E- KTP dan pengurusan administrasi lainnya.”Kesiapan perlatan sudah siap untuk dikirim ke 21 UPTD nantinya,” tuturnya.

Keseriusan memberikan pelayanan efesiensi, dekat dan mudah menjadi target pemerintah, kesiapan peralatan menandakan bupati menginginkan rakaytnya dapat kemudahan dalam hal pembuatan admustrasi kedepannya.” Semoga hal positif yang dimulai dari niat baik ini dalam realisasinya berlangsung sesuai harapan.” tutupnya.

Terkait perelaman akan berhubungan dengan laporan online ke pusat tentu saja akan membutuhkan akses internet yang kencang di 21 kecamatan tersebut, agar tidak terjadi keterlambatan sehingga masyarakat tidak berlama – lama menunggu.

Dalam hal itu pemerintah Banyuasin melalui Dinas Kominfo saat ini sedang melakukan pemasangan akses internet di 21 kecamatan (titik). “Hal ini untuk menunjang pasilitas UPTD Nantinya,”Kata Kadis Kominfo Banyuasin Aminudin, melalui Kasi Infrastruktur dan Teknologi Gusti S.Kom.

“Benar menunjang kesiapan di bukanya UPTD Capil Banyuasin Akses yang sangat urgent yakni akses internet dan sekarang sedang kami kerjakan,” jelas Gusti

Jadi nanti sambung gusti 21 kecamatan bisa melakukan perekaman dan pelaporan sendiri secara online melalui internet. Walau pun memang diakuinya di daerah perairan sinyal yang jaraknya cukup jauh mungkin belum bisa maksimal. “Ya perairan mungkin kendala sinyal tidak stabil karena jarak yang cukup jauh,” tegas gusti,

Hal itu diaminkan tokoh masyarakat kalau daerah perairan Masa mungkin sinyal tidak akan stabil di perairan mengingat jaraknya jauh dari pusat ibu kota kabupaten. Menimbulkan sinyal akan turun naik.

“Semoga saja bisa dicarika solusi agar ketika sudah di bentuk UPTD Capil nantinya benar – benar dapat meringankan masyarakat, bukan sebaliknya pemerintah sudah mengeluarkan anggaran tidak sedikit namun tidak bisa dimanfaatkan dengan baik,”. kata salah seorang warga setempat. (Adm)

Bagikan ke :