Resmikan Masjid Al Hijriah, Askolani : Masjid Jangan Hanya Kegiatan Ibadah

7-February-2019, 23:56

BANYUASIN — Bupati Banyuasin H. Askolani, SH, MH, Kamis (07/02) telah meresmikan Masjid Al Hijriah Al Hijriah Kelurahan Kayuara Kuning Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin.

Peresmian Masjid Al Hijriah tersebut dengan ditandai penandatanganan prasasti oleh Bupati Banyuasin H. Askolani, SH, MH yang Didampingi Camat Banyuasin III Dra. Yuni Khairani

Pada kesempatan itu Bupati Banyuasin H. Askolani dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada para donatur dan dermawan yang turut memberikan sumbangan dalam pembangunan Masjid Al Hijriah tersebut.

H. Askolani ingin agar Masjid tak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah. Tapi juga sebagai pusat kegiatan masyarakat. Oleh karena itu dirinya berharap pengelolaan masjid dapat dilakukan dengan baik. “ Seperti jaman Rasulullah SAW yang digunakan untuk berbagai kegiatan, di antaranya pusat pendidikan, kegiatan sosial, dan pelatihan bela diri,” ujar dia.

Orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung ini juga mengimbau kepada semua pihak untuk memakmurkan dan memberdayakan Masjid secara terus-menerus, agar Masjid menjadi sebagai sebuah institusi untuk meningkatkan pelaksanaan Syariat Islam.

“Saya yakin, syariat Islam di Banyuasin akan semakin baik. Apalagi pemerintah sudah menggulirkan program Banyuasin Religius, ada beberapa hal yang kami prioritaskan seperti Maghrib mengaji, Sholat Dhuha bersama, Pemberian insentif pada Ustad dan Ustadzah,” kata dia.

Kemudian Askolani menitipkan kemakmuran Masjid tersebut kepada pengelola serta tetap menjaga kebersihannya. “Masjid harus menjadi contoh. Segala macam najis enggak ada di tempat itu karena terkelola dengan baik,” ulas dia.

Sementara itu pengurus Masjid Al Hijriah Suparman menyebutkan bahaa Masjid yang lama dipindahkan karena Masjid yang lama sudah tidak dapat menampung jumlah jamaah. “Juga, bangunan yang lama letaknya sangat dekat dengan jalan raya” kata dia.

Masjid yang luasnya 400 meter persegi tersebut ujar dia, mulai dibangun 2013 dan selesai awal 2019. “Diharapkan dapat menampung jumlah jamaah sebanyak 2000 jemaah. Pembangunan masjid ini menelan total dana sebesar Rp. 3,6 Milyar yang bersumber dari dana APBD, sumbangan donatur, dan dermawan,” terang dia.

Hadir pada acara tersebut Perwakilan Polres Banyuasin, Pereakilan Kodim 0430 Banyuasin, Camat Banyuasin III Dra. Yuni Khairani, Kabag Kesra H. A. Mastur, Para Lurah se Banyuasin III, tokoh masyarakat, tokoh agama dan ibu-ibu pengajian se Banyuasin III. (Adm

Bagikan ke :