Upaya Cegah Korupsi, Pemkab Banyuaain Laksanakan Sosialisasi Survei Penilaian Integritas

28-September-2019, 23:59

BANYUASIN — Sebagai upaya pencegahan korupsi Pemerintah Kabupaten Banyuasin melaksanakan sosialisasi survei penilaian integritas yang bertempat di fave hotel Palembang.

Inspektorat Daerah Kabupaten Banyuasin dalam pelaksanaannya mengandeng Badan Pusat Statistik untuk melakukan survei ini yang hasilnya akan dijadikan dasar pencegahan tindakan korupsi di Pemerintah Kabupaten Banyuasin.

Acara tersebut dibuka Penjabat Sekretaris Daerah Dr. H. Senen Har, S.IP.,M.Si, didampingi Inspektur Daerah Kabupaten Banyuasin yang diwakili oleh Sekretaris Subhan Suryansah, SE, dan Kepala Badan Pusat Stastistik Kabupaten Banyuasin.

Adapun peserta dari enam Organisasi Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuasin yakni Dinas Pekerjaan umum dan Tata Ruang (DPUTR), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Perhubungan (Dishub), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) serta Unit Layanan Pengadaan Barang.

Survei penilaian integritas ini adalah program yang diinisiasi oleh KPK RI sebagai upaya pencegahan korupsi, nantinya organisasi akan disurvei oleh Badan Pusat Statistik, maka akan muncul indeks persepsi dalam persentase.

“Semangkin tinggi nilainya maka semangkin rendah risiko terjadinya korupsi atau sebaliknya, Integritas itu merupakan kesamaan antara hati, ucapan dan perbuatan,” ungkap Pj. Sekda dalam sambutannya.

Sementara Subhan Suryansah, SE mewakili Inspektur menyatakan bahwa survei penilaian integritas (SPI) 2019 survei ini sangat penting dan bermanfaat untuk melakukan pemetaan untuk mengetahui area rentan korupsi di oraganisasi perangkat daerah dan dengan adanya survei ini maka dapat dievaluasi bagaimana upaya pencegahannya.

lebih lanjut dikatakan Subhan Suryansah, SE, menegaskan bahwa pelaksanaan survei nantinya kita akan di bantu oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dimulai dari pembuatan instrumen alat ukur pencegahan korupsi, dengan cara mewawancarai pegawai maupun Kepala Organisasi Perangkat Daerah.

“Hal ini terkait bagaimana pelayanan dan pengadaan barang dan jasa, lalu muncul indeks integritasnya yang bisa di evaluasi, jika keenam OPD dimaksud bagus indeksnya maka disimpulkan seluruh Kabupaten Banyuasin juga bagus,”ujarnya.

Survei penilaian integritas bertujuan untuk mendapatkan nilai integritas organisasi, survei akan dilakukan terhadap 130 responden baik secara internal selaku pemberi layanan maupun eksternal penerima layanan secara acak untuk masing-masing locus. (Adm)

Bagikan ke :