Gubernur Sumsel Dampingi Irjen Kementrian Perdagangan Tinjau Pasar di Palembang

28-April-2019, 23:17

Palembang,Dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok menjelang bulan suci Ramadhan Inspektur Jendral Kementrian Perdagangan Republik Indonesia melakukan peninjauan harga-harga kebutuhan pokok di Kota Palembang,Minggu (29/04/2019).

Dalam peninjauan tersebut juga dilakukan operasi pasar khusus komoditas bawang putih yang dijual ke pedagang dengan harga Rp 20.000 perkilogram dan untuk harga eceran Rp 30.000 perkilogram.

Irjen Kementrian Perdagangan Srie Agustina mengatakan,tugasnya dibantu Pemda adalah melakukan pemantauan harga. Dalam waktu seminggu ini terjadi kenaikkan harga bawang putih dan bawang merah. “Kita ke pasar langsung action dengan melakukan Operasi Pasar(OP) dan kita langsung ke pedagang bukan ke konsumen.”Untuk hari ini kita ke Pasar KM.5 dan Lemabang,kemudian dilanjutkan ke Pasar Cinde,Pasar 16 Ilir dan Pasar 10 Ulu.”ucapnya.

Lanjut Srie,untuk 5 (lima) pasar ini kita siapkan pasokan 8 (delapan) ton bawang putih,kalau masih belum bisa menekan harga,maka kita suplay lagi.
“ujarnya saat siwawancarai di Pasar KM.5.

Lebih lanjut Sri mengatakan,untuk bawang merah memang mengalami kenaikan,tapi sekarang sudah mengalami penurunan dari Rp 50.000 menjadi Rp 36.000 perkilogramnya.
“Penurunan ini terjadi karena,dibeberapa daerah seperti di Bima,Sulawesi,dan Brebes sudah mulai panen. Kalau suplainya banyak otomatis harga bawang merah akan mengalami penurunan.”tambahnya.

Ketika ditanya asal komoditi bawang putih,Srie menuturkan,bawang putih ini kita Impor dari Cina. “Kita belum mampu memproduksinya untuk kebutuhan nasional kita butuh 450.000 (empat ratus lima puluh ribu) ton bawang putih. Sekarang yang didatangkan baru 115 (seratus lima belas ribu) ton bawang putih,sisanya masuk bertahap.”ujarnya.

Sementara itu,Gubernur Sumatera Selatan H.Herman Deru mengatakan,peninjauan ke pasar ini bukan hanya ritual setiap mau menjelang bulan keagamaan saja,tapi harus dilakukan setiap ada kenaikkan harga kebutuhan pangan di pasar.
Untuk komoditas sayyr mengalami penurunan. Kalau untuk komoditas lainnya seperti daging,beras,minyak,dan liannya masih stabil.”tuturnya.

Lanjut Deru,untuk bawang putih ini dibantu oleh Irjen Kementrian Perdagangan dengan harga Rp 20.000 perkilogram ke pedagang untuk kemudian dijual kembali dengan harga Rp 30.000 perkilogramnya.

“Tidak ada yang boleh menimbun komuditas kebutuhan pokok,saya sudah kordinasi dengan jika ada yang main-main ada sanksinya.”tandasnya.

Laporan : Irwan

Bagikan ke :