NASRUN : “SEKTOR PAJAK MESTI DIGENJOT PEMASUKANNYA”

30-March-2016, 17:22

//// Efektifkan Pengawasan dan Penindakan

Kendati Memorandum of Understanding (MoU) antara pihak Kejaksaan dengan pihak pemerintah, terkait kerjasama dalam penanganan pajak kepemilikan yang berkaitan dengan Prizinan, HO, dan lain lain telah di sepakati sejak 1 dekade terakhir. Namun pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten.Lahat masih belum menunjukan hasil yang memuaskan.

Hal ini seperti yang diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Lahat, Nasrun Aswari SE MM, saat membuka acara sosialisasi peraturan tentang perpajakan dan perizinan di Lahat, di Ballroom Hotel Grand Zuri Lahat, Rabu (30/3) kemarin. Dikegiatan ini sendiri, juga turut hadir dan sekaligus narasumber yaitu dari pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Lahat.

Menurutnya, saat ini tercatat dari income daerah di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Lahat periode 2015 – 2016 belum menunjukan angka yang signifikan. Dimana diyakini dari sektor perizinan, HO dan jenis pajak lainnya masih belum tertagih maksimal. Nah, melalui sosialisasi yang ada, kiranya kedepan bisa sama-sama dimaksimalkan penerimaan daerah dari sektor terfavorit ini, demi jalannya roda pembangunan yang ada.

“Jika semuanya tertagihkan maksimal, seperti pajak galian golongan c, tower seluler, alat berat dan lainnya, coba bayangkan berapa banyak pemasukan daerah yang ada. Semuanya ini jelas juga bisa dijadikan salah satu pendukung bagi peningkatan pendapatan daerah,” beber Nasrun lagi.

Dirinya menyayangkan, jika selama ini justru para wajib pajak yang selama ini menikmati hasil usahanya di bumi seganti setungguan, namun kewajibannya dalam membayar pajak itu justru diabaikan. Nah, dengan sosialisasi yang ada, serta dibantu serta didukung pula oleh pihak Kejari Lahat, insya Allah semuanya akan bisa lebih baik lagi, demi kepentingan pembangunan daerah lebih merata dan menyeluruh lagi kedepannya.

“Mari kita bisa sama-sama maksimalkan lagi penerimaan sektor yang satu ini, sehingga roda pemerintahan bisa lebih baik lagi, dan kesejahteraan masyarakat bisa lebih baik lagi kedepannya,” tegas Nasrun lagi.

Terpisah, Kajari Lahat, Helmi W SH MH juga setuju dengan apa yang dikemukakan Sekda sebelumnya. Dimana memang, tak dipungkiri jika sektor pajak masih merupakan sektor favorit dan sangat dominan yang dijadikan salah satu pilar pendukung jalannya roda pembangunan yang ada disemua wilayah Indonesia, tak hanya di Lahat saja.

“Kami akan semaksimal mungkin kedepannya untuk bisa membantu pihak Pemkab Lahat dalam hal melakukan pemaksimalan sektor penerimaan pajak yang ada. Semuanya demi jalannya pembangunan dan juga satu tujuan, penyejahteraan masyarakat menyeluruh,” tegas Helmi.(CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :