PANTAU BENCANA ALAM. SEKDA DAN WABUP ‘BLUSUKAN’

23-January-2016, 16:11

//// Himbau Warga Untuk Hati-hati

Sejak pagi hari, usai mendapatkan laporan akan kejadian bencana alam, baik itu banjir ataupun longsor di banyak titik kabupaten Lahat, Wakil Bupati, Marwan Mansyur SH MM, Sekda Lahat, Nasrun Aswari SE MM, dan beberapa pejabat lainnya kemarin nampak sibuk. Dimana mereka secara berpencar melakukan aksi ‘blusukan’ ke beberapa titik lokasi, guna melihat kondisi sekaligus memberikan instruksi langsung pemecahan masalah dilapangannya.

Ini seperti dikemukakan Wabup Marwan saat meninjau di titik lokasi longsor terowongan, dikawasan Kelurahan Gunung Gajah. Dikatakannya memang semua yang terjadi kemarin (23/1) bisa dikatakan murni bencana alam. Karena memang beberapa waktu terakhir, wilayah Lahat sering diguyur hujan dengan intensitas yang tak tentu, dan didominasi deras.

“Hujan ini berkah, tapi memang terkadan bisa juga membawa sengsara. Tapi, kita jangan lalu bernegatif thingking terhadap tuhan, yakinlah semuanya ada hikmah yang terkandung dibaliknya,” tukas Marwan, saat dibincangi kemarin.

Dikatakannya pula, untuk musim penghujan ini sendiri, kepada seluruh masyarakat Lahat tanpa terkecuali, kiranya bisa lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan diri. Karena tak dipungkiri, situasi dilapangan jika musim hujan akan sangat banyak mengundang bahaya dan kapanpun bisa menghantui siapapun orangnya, terutama yang kurang waspada.

“Kami himbau, terutama warga yang tinggal dikawasan bantaran sungai, kali atau saluran air, ditepian tebing, kiranya bisa lebih waspada diri, terutama terhadap tanda-tanda alam, harus lebih peka,” ungkap Marwan lagi.

Terpisah, Sekda Nasrun yang kemarin melakukan peninjauan dikawasan Pagar Agung dan juga Gumay Talang mengatakan, pihaknya mewakili jajaran Pemkab Lahat secepatnya akan memberikan upaya pertolongan pertama dan juga upaya lanjutannya kedepan, baik itu berupa tenda, atau sampai pada pasokan kebutuhan-kebutuhan pokok lainnya dilapangan.

“Kita sudah perintahkan instansi terkait untuk sesegera mungkin membagi diri, memberikan pertolongan di beberapa titik lokasi, baik itu tenaga manusia atau alat berat, sehingga musibah tak sampai mengganggu terlalu lama, dan juga kita sudah perintahkan untuk utamakan kepentingan pertolongan medis ataupun suplay bahan-bahan kebutuhan pokok, khusus bagi petugas dan korban dilapangannya,” tegas Nasrun. (BOIM – LAHAT)

Bagikan ke :