Kurang Sosialisasi, Banyak Pengguna e-KTP Enggan Aktifkan Sidik Jari

18-December-2015, 13:45

Pagaralam – Sejak diberlakukanya Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) bagi masyarakat Kota Pagaralam,kesadaran untuk mengaktifkan sidik jari masih sangat minim oleh pengguna e-KTP,terutama bagi masyarakat awam

Berdasarkan pantauan sriwijaya online (18/12) dari Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pagaralam,hingga saat ini tercatat tak lebih dari 20 persen pengguna e-KTP yang sudah mengaktifkan sidik jari mereka di Disdukcapil.

Hal tersebut diungkapkan Kadis Dukcapil Kota Pagaralam melalui Kabid Pencatat kependudukan Surono saat di wawancarai sriwijaya online.

“Tidak banyak masyarakat pengguna e-KTP yang langsung mengaktifkan sidik jari,dan hanya sekitar 20 persen saja mereka yang mengaktifkan itupun didominasi oleh kalangan pekerja baik PNS maupun swasta,”ungkapnya

Ia mengatakan,pihaknya sudah memberikan pemberitahuan kepada pengguna e-KTP untuk menngaktifkan sidik jari ke kecamatan masing-masing pada saat proses penerbitan e-KTP selesai.

“Namun masih saja,terutama masyarakat awam,belum banyak yang sidik jarinya belum diakttifkan,”ujarnya
Disinggung soal  sosialisasi prihal pengaktifan sidik jari ini,Surono mengatakan memang tidak terlalu di fokuskan,karena masyarakat menilai terpenting bagi mereka bisa memiliki e-KTP

“‘Kebanyakan masyarakat sudah merasa puas dengan terbitnya e-KTP tanpa mempedulikan untuk mengaktifka sidik jari,”ungkapnya.

Diterangkanya,sebenarnya tak ada perbedaan antara e-KTP yang sudah diaktifkan sidik jari dengan yang belum diaktifkan.

“Namun dikhawatirkan e-KTP tersebut asli atau palsu,sehingga tak dipungkiri banyak Nomor Induk Kependudukan (NIK) tidak terdaftar di Disdukcapil meskipun sudah memiliki e-KTP,”ujarnya.
(Dwipga)

Bagikan ke :