PEMKAB OKU-PT. CYBERGT TEKNOLOGI JALIN KERJASAMA BANGUN JARINGAN INTERNET DI DAERAH BLANKSPOT 

24-January-2024, 14:21

BATU RAJA – Di era digitalisasi saat ini, keberadaan jaringan internet telah menjadi kebutuhan masyarakat, selain itu Internet juga diperlukan untuk penyediaan pelayanan publik yang optimal.

Sehubungan dengan hal itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komring Ulu lewat Dinas Kominfo , bekerjasama dengan PT. Cybergt Teknologi Indonesia telah membangun jaringan BTS internet berbasis seluler pada sejumlah titik/daerah blankspot, di wilayah Kecamatan Lengkiti, kecamatan Sosoh dan kecamatan Muara Jaya yang belum terkoneksi internet.

Kerjasama dengan PT. Cybergt Teknologi Indonesia juga dilakukan dalam pembangunan Mini BTS GSM di desa Negeri Sindang Kecamatan Soso Buay Rayap 2×10 watt, yang dapat mengcover 80% sinyal 4G wilayah pemukiman desa Negeri Sindang yang dihuni oleh 1200 kepala keluarga (KK)

“Untuk pembangunan jaringan Internet , pada akhir Maret 2023 sudah ada dua desa yang dapat dapat menggunakan jaringan internet geratis dan melakukan pelayanan secara daring, yaitu desa Negeri Sindang dan desa Bunga Tanjung kecamatan Lengkiti, sementara Kantor camat Muara Jaya dan desa Muara Jaya dalam proses uji coba testing comisioning,“ jelas direktur oprasional PT. Cybergt Teknologi Indonesia , Pirdaus kepada wartawan, di Batu Raja, Rabu (24/1/2024).

Menurutnya, untuk desa Negeri Sindang dan desa Muara Jaya , masih dalam proses Uji coba interkonesi dan sosialisasi cara penggunaan internet, dan ditargetkan akan selesai pada ahir Januari 2024 ini.

“Diharapkan akhir Januari ini semua wilayah yang sudah dipasang peralatan baik Mini BTS GSM dan BTS Internet sudah bisa full digunakan oleh masyarakat ,” ujar dia.

Sementara itu, terkait pembangunan 10 spot WiFi gratis yang sudah dianggarkan oleh dinas KOMINFO OKU melaui dana Bangub, Pirdaus tetap optimis akan rampung tahun ini, walaupun masih ada kendala di lapangan.

“Saat ini sudah terpasang 7 spot WiFi, untuk melengkapi 8 spot yang telah dimafaatkan oleh masyarakat, namun masih ada hambatan pada pemilihihan Operator GSM apakah mengunakan Telkomsel atau Indosat yang sedang dikaji dan lakukan jajak pendapat pada tingkat konsumen pengguna ” kata Pirdaus.
Selain hambatan teknis, menurutnya, titik lokasi untuk pemasangan WiFi juga masih menunggu usulan atau permintaan Kepala desa.

“Paling tidak usulan itu sudah disertakan titik lokasi pemasangan, sehingga dapat kita lakukan survey,” ujarnya.

Dia beharap dukungan dari semua pihak, agar seluruh wilayah kabupaten Ogan Komring Ulu dapat menikmati jaringan internet dan WiFi gratis, untuk mendukung program kerja Pj Bupati OKU Cerda Menuju Smart City.

“Untuk itu kita berharap dukungan Semua Pihak, agar kita dapat mewujudkan OKU yang cerdas menuju Smar City,” tandasnya.

Bagikan ke :