Program Stunting Terkesan Tidak Diindahkan, Hampir Seluruh Kades Lahat Studibanding ke-Bali dan Lombok

30-May-2023, 21:23

LAHAT, SRIWIJAYA ONLINE——Program utama Pemerintah dalam Pencegahan dan Penurunan Stunting bagi kader pembangunan manusia (KPM), khususnya di Kabupaten Lahat, terancam tidak tercapai.

Pasalnya, dari acara Sosialisasi Pencegahan dan Penurunan Stunting ini, selain terkesan tidak diindahkan dan, hampir seluruh kepala desa (Kades) di Kabupaten Lahat memilih untuk Studibanding ke-Bali dan Lombok.

Acara Sosialisasi Stunting tersebut, dilaksanakan pada Selasa tanggal 30 Mei 2023, yang dipusatkan di Gedung Pertemuan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Lahat. Dalam kegiatan itu, dibuka langsung oleh Bupati Lahat diwakili Wabup Lahat H.Haryanto SE, MM, MBA.

Mirisnya dalam pagelaran Sosialisasi Pencegahan dan Penurunan Stunting yang merupakan Program Gubernur Sumsel H.Herman Deru, yang bertujuan untuk menekan angka meningkatnya Stunting dari tingkat Provinsi Sumsel.

Pantauan dilapangan awak Media yang hadir dalam Gedung Pertemuan, terlihat beberapa perwakilan dari Tim Stunting Provinsi Sumsel, dari BPD sejumlah desa, Dinas BPMDesa, serta perwakilan kepala desa (Kades), dari Absen hanya ada ratusan orang dari 360 Kades yang ada di Kabupaten Lahat.

Kades Padang Muara Dua kecamatan Gumay Ulu Kabupaten Lahat Agus didampingi Loni Kades Sumber Karya, Riswanto kades Tanjung Raja, dan Dedi Cahyadi desa Tinggi Ari mengaku, bahwa benar rombongan kepala desa untuk Gelombang I ini sedang melakukan Stubanding ke Bali dan Lombok.

“Sedangkan Gelombang kedua (2) akan segera menyusul, namun, tujuan ke Lombok saja. Selesai dari acara Sosialisasi Pencegahan dan Penurunan Stunting ini kita baru merencanakan untuk keberangkatan,” pungkas empat Kades kecamatan Gumay Ulu. (Din)

Bagikan ke :