Rumah Warga Sampai Dengan Halaman Kantor Pemkab Lahat Digenangi Air

19-April-2022, 20:00

LAHAT SRIWIJAYA ONLINE——Curah hujan lebat yang disertai kilat sejak sore Senin (18/04/2022) hingga malam hari sekitar jam 19.28 WIB, ternyata membawa dampak cukup besar. Selain pasilitas umum akses Jalan Lahat – Bengkulu amblas, juga sejumlah rumah warga, dan salah satunya rumah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk, halaman kantor Pemkab Lahat.

Pantau dilapangan banjir yang melanda kesejumlah rumah warga tersebut, diduga akibat Siring atau Parit yang tidak bisa menampung air hujan yang lebat, sehingga, air harus menembus kepemukiman rumah warga dengan kedalaman rata rata setinggi 5 CM kaki orang dewasa.

Untuk lokasi banjir akibat tumburan hujan pada Senin malam tersebut, menyerang masuk kepemukiman di Kelurahan Talang Jawa Kecamatan Lahat, Prumnas Kapling Blok AA, Kelurahan Bandar Jaya Kecamatan Lahat, depan bakso mbak Eni Kelurahan Pasar Lama Kecamatan Lahat, warga di kelurahan Gunung Gajah maupun Lahat Tengah dan tak kala ketinggalan air hujan juga menggenangi halaman kantor Pemkab Lahat.

Air mulai berangsur surut, untuk dipemukiman warga Kabupaten Lahat sekira pukul 20.20 WIB, sedangkan, untuk didepan halaman kantor Pemkab Lahat hingga siang tadi masih terlihat sedikit genangan air.

Banjir yang melanda Bumi Seganti Setungguan ini, diduga sebagai faktur utamanya Siring maupun Parit banyak mengalami sumbat, dikarenakan, curah hujan yang sangat deras mengakibatkan Siring atau Parit yang kotor oleh lumpur dan pasir tersebut, tidak bisa menampung lagi air yang ada, lalu meluap kejalan jalan sampai kepemukiman warga Kabupaten Lahat.

Riswanto (47) warga Kelurahan Talang Jawa dibincangi mengaku, dirinya bersama keluarga sudah tidak kaget lagi dengan keadaan banjir yang melanda rumah mereka.

“Sudah hampir setiap tahun seperti ini mas. Untuk tahun ini kami masih bersyukur tidak terlalu parah banjirnya. Tapi, kami berharap kedepan kedepan Pemerintah Lahat dapat memikirkan warganya, dengan cara diperbaiki seluruh saluran yang ada di Kelurahan Talang Jawa,” saran Riswanto.

Terpisah, Aslin Rijal (48) warga Kelurahan Lahat Tengah dibincangi mengatakan, biasalah banjir seperi ini dan harus terbiasa apabila mempunyai rumah dekat dengan Siring.

“Intinya, kalau tidak mau digenangi air atau banjir belihlah rumah jauh dari saluran Siring atau Parit, agar saat hujan melanda tidur tetap nyetak dan bangun pagi tubuh sehat. Akan tetapi, apabila rumah berdekatan dengan Siring maka siap siaplah terjaga (begadang) apa lagi saat musim hujan,” saran Aslin yang akrab disapa kak Iwan Regest.

Dari sejumlah foto yang didapat dilokasi banjir, hanya foto yang nyentrik dan menarik foto Aslin Rijal. Pasalnya, saat air mulai menyerang masuk kedalam rumah, wargapun mulai disibukkan dengan menyelamati benda benda berharga ataupun lainnya. Ternyata, pemandangan warga sibuk bersih baku dengan air, terbalik 95 derajat bagi Bung Iwan Regest, saat air mulai masuk menggenangi rumah, dirinya memilih dengan santai ditemani sebatang rokok untuk meletakkan umpan pancing miliknya. (Tim)

Bagikan ke :