SEJARAH JAGAD BESEMAH KERAJAAN BENUA KELING

14-April-2022, 21:28

PAGAR ALAM – Sejarah mengenai Asal muasal Suku Besemah, Ada beberapa versi yang menceritakan keberadaan Leluhur atau PUYANG Besemah yang sering kita baca dan kita dengar dari mulut kemulut dan perbedaannya tidak mencolok masing masing cerita ada persamaannya dan tidak jauh perbedaanya, Desa Benua Keling , kelurahan Atung bungsu, Kecamatan Dempo selatan Pagar alam, Kamis 14/04/2022

Kesempatan kali saya akan mengurai sejarah asal usul Suku Besemah atau Jagad Besemah dan saya akan rangkai dengan silsilah keturunan langsung dari Ninek Moyang Kita yang Bernama ” RATU SINUHUN” dan adalah menurut catatan dibuku buku sejarah Ratu Sinuhun adalah ibu kandung dari ATUNG BUNGSU itu sendiri,

Berarti bisa kita telusuri siapa orang tua di atasnya lagi, ratu sinuhun tersebut dan siapa suaminya jadi bisa kita ungkap Sejarah nya dari atasnya lagi.dan setelah di telusuri sampai ke atas ternyata PUYANG RATU SINUHUN mempunyai Suami bernama PANGERAN SIDA ING KENAYAN YAITU RAJA KERAJAAN PALEMBANG DARUSSALAM

PUYANG ATAU LELUHUR JAGAD BESEMAH ini RATU SINUHUN ditelusuri sampai atas nasabmya sampai ke Baginda Nabi Muhammad Rasulullah sebagai berikut,akan saya cantumkan disini supaya tidak menjadi tanda tanya dan tentunya juga tidak mengundang Fitnah
BAGINDA NABI MUHAMMAD RASULULLAH
Punya Anak
FATHIMAH AZ-ZAHRA,
Punya anak :
Iman Husain Asy – Syahid
Punya anak :
Imam Ali Zainal Abidin
Punya anak :
Imam Muhammad Al-Bayar
Punya anak :
Imam Ja’far Ash-Shadiq
Punya anak :
Imam Ali Al-Uraidhi
Punya Anak :
Syekh Muhammad An-Naqib
Punya Anak :
Syekh Isa An-Naqib
Punya Anak :
Imam Ahmad Al-Muhajir
Punya Anak :
Syekh Ubaidillah
Punya Anak :
Syekh Alwi al-Mubtakir
Punya anak :
Syekh Muhammad Maula Ash -Shaouma,ah
Punya Anak :
Syekh Alwi Shohib Baiti Jubair
Punya anak :
Syekh Ali Khali Qasam
Punya anak :
Syekh Muhammad Shohib Mirbath
Punya Anak :
Syekh Alawi Ammil Faqih
Punya Anak :
Syekh Abdul Malik al Muhajir
Punya Anak :
Syekh Abdullah Azmatkhan
Punya Anak :
Syekh Ahmadsyah Jalal
Punya anak :
Syekh Jamaluddin Husain Akbar
Punya anak :
Syekh Ibrahim Zain al Akbar
Punya Anak :
Maulana Ishaq
Punya Anak :
Maulana Muhammad Ainul Yaqin
[ Sunan Giri ]
Punya Anak :
Sunan Dalem [ Sunan Giri II ]
Punya Anak :
Maulana Ali mahmud Nuruddin [ Pangeran Wiro Kusumo ]
Punya Anak :
Maulana Abdullah
[ Pangeran Raja Muda Sumedang Negara ]
Punya Anak :
PUYANG RATU SINUHUN
PUNYA Anak :
PUYANG ATUNG BUNGSU

Di Dalam Sejarah Versi ini dicari dari Rangkuman Sejarah yang ada saya akan kaitan dengan kejadian sejarah yang sudah ada, misal kenapa Puyang ATUNG BUNGSU berada Tanah Besemah,Padehal ikut ibunya ke Jawa Timur dan mendapatkan Tanah dan wilayah kekuasaan yang begitu luas,,dan dari mana kah Atung Bungsu sebelum datang Ke Besemah .?
Disni saya akan buka sejarah tersebut di mulai dari kerajaan yang kokoh dan kuat dan diberikan otonomi khusus oleh kerajaan SRIWIJAYA
Yaitu KERAJAAN ” BENUA KELING ” terdapat di lereng gunung berapi Gunung Dempu, sekarang Pagar Alam , Sumsel

Di Benua Keling [ Kute Betare ] atau Hindia Muka berdiri KERAJAAN SUKU BESEMAH yang bernama Kerajaan BENUA KELING di pimpin oleh Raja Bernama RRADJA RATU SINAMBUN TUE
Atau Nama Lain [ MAULANA ABDULLAH PANGERAN RAJA MUDA SUMEDANG NEGARA ]

RATU SINAMBUN TUE [ Maulana Abdullah Pangeran Radja Muda Sumedang Negara ]
Adalah Raja kerajaan Benua Keling dan inila ninek Moyang Rumpun Melayu yang sesungunya dan tertua Di Jagad Besemah sesuai dengan fakta sejarah Ninek Moyang Kita Asal Mula di kerajaan BENUA KELING termasuk anak anak paling tuanya ada di Pagaruyung,Minang kabau,anak kedua menurunkan Dewe Gumay dan anak ke Tiga ada menurunkan ATUNG BUNGSU ATAU DIWE BESEMAH , Termasuk PUYANG SERUNTING SAKTI Berasal dari sini.

Di silsilah yg telah di urai tersebut bisa menjawab bahwa asal mula ninek moyang kita adanya di sebuah kerjaan Benua Keling dan kelihatan siapa yang tertua dan punya keturunan dan masing masing punya wilayah tersendiri,

Dan RAJA RATU SINAMBUN TUE memiliki anak adalah sebagi Berikut :

1.Puyang RATU SINAMBUN NUDE
Berkedudukan dan menetap Di Pagaruyung,Minang kabau , Sumatra Barat sekarang ini.

2.Puyang RATU ISKANDAR ALAM
Berkedudukan dan menetap Di Gumay

3.PUYANG MAHARAJE INDRA SAKTI
Berkedudukan atau menetap di Besemah DILERENG GUNUNG DEMPU DI KERAJAAN BENUA KELING ,sekarang Masuk Wilayah Pagar Alam, Sumatera Selatan

Ke Tiga anak dari RAJA BENUA KELING ini 2 bersaudara menetap tidak jauh dengan wilayah kerajaan benua keling
ada di gumay dan ada di Pagar Alam dan yang satu berkedudukan atau menetap di Pagaruyung, minang kabau.

PUYANG RATU ISKANDAR ALAM
Memiliki anak atau keturunan 7 saudara adalah sebagai berikut :
1.Puyang Ratu Djemenang Sakti
2.Puyang ratu gandjaran
3.Puyang manggale [ semenggale ]
4.Puyang ratu semeggali
5.Puyang ratu berdjundjang sakti
6.Puyang ratu radje kuase [ meradje mengkuse ]
7.Puyang ratu radje mude [ Ratu Kebuyutan ]

Dan anak bugsu nya bernama
PUYANG MAHARADJE INDRA SAKTI
Memiliki keturunan atau anak 9 Bersaudara dan namanya adalah sebagai berikut :

PUYANG RATU SINUHUN
PUYANG TUAN SYEKH MANGKU BUMI
PUYANG SUNAN GIRI
PUYANG SUNAN BELANG
PUYANG RATU DJUNJUNGAN TUBAN
PUYANG SULTAN RAJE NYAWE
PUYANG SUNAN KALI SAPU
PUYANG SULTAN TAMIM ABDUL HAMIM
PUYANG PANGERAN PENGULU

Dari Puyang Dua saudara ini dapat kita ketahuai melaui keturnanya masing masing adalah keluarga kerjaan yang cukup banyak dari garis keturunan PUYANG RATU ISKANDAR ALAM dan PUYANG MAHARAJE INDRA SAKT ,belum lagi termasuk Cucu cucunya

Disini di elustrasikan ketika ketika keluarga kerajaan lagi rukun dan dimasa kejayaan nya ,
Bencana alam menimpa kerajaan BENUA KELING yaitu gunung keling meletus dan imbasnya kerajaan BENUA KELING hancur berantakan ,kebun,sawah dan kolam rakyat dan istana juga hancur,,

Lahar GUNUNG yang panas membuat tanaman,ikan,peliharaan pada mati dan sunggai sungai tertutup lahar gunung sehingga keluarga kerajaan memutuskan
Untuk meninggal kan kerajaan

RATU ISKANDAR ALAM menetap di gumay , SULTAN RADJE NYAWE Menetap Gunung Dempo

Sedangkan anak dari PUYANG MAHARADJA INDRA SAKTI semuanya pergi dari kerajaan BENUA KELING
Ratu Djunjungan Tuban,tetap menetap di kerajaan Benua keling bersama ayahnya dan mengantikan bapak nya menjadi raja benua keling ketika bapaknya sudah tua dan turun tahta ke PUYANG RATU DJUNDJUNGAN TUBAN

Dan PUYANG RAJA RATU DJUNJUNGAN TUBAN memiliki anak semata wayang yg cantik Jelita yang bernama ” RATU KINANTAN BUIH “

PUYANG RATU SINUHUN anak yg paling tua ikut suaminya yg bernama PANGERAN SIDA ING KENAYAN ke daerah Gresik,Jawa Timur

Sampai melahirkan ke 7 anaknya sampai dewasa dan anak yg bungsu yg nomor 7 bernama Atung Bungsu juga lahir dan besar di keluarga kerajaan karena orang tuanya sampai ke kakeknya adalah semuanya adalah Raja dan saudaranya lainya ada di lampung dan komreng,ada digunung dempo,

Yang menetap di kerajaan BENUA KELING adalah RATU DJUNJUNGAN TUBAN dan yang lainya semuanya pindah menetap berkedudukan di jawa Timur dan jawa tengah.

Sedangkan anak tertua yg bernama RATU SINAMBUN MUDE tinggal dan menetap di Pagaruyung ,minang kabau . TETAPI ada Putri nya atau cucunya yang bernama PUTRI BEMBAN TAPEH YANG TADINYA DI Pagaruyung,minang kabau pulang ke Sumbai atau Suku Mulak Ulu , Dipersunting Istri Oleh PUYANG SEMIDANG [ Puyang Serunting Sakti ]
Menetap di Mulak Ulu ,Mulak Ilegh dan PAGUN sampai sekarang keturunannya berkembang Pesat daerah kaya dan Menghasilkan orang orang pintar terbukti bayak Pejabat, Pangkat kedudukan lainnya.

Sedang kan anak RATU SINAMBUN TUE yang nomor 2, yang bernama PUYANG RATU ISKANDAR ALAM , mempunyai 7 orang anak.
Masing masing bermukim dimana mana di Antara nya di Gumay,lintang Empat Lawang, LAHAT, Rejang , KEDURANG dan daerah lainnya .

Yang mana nanti akhir dari cerita ini akan menjelaskan bahwa PUYANG ATUNG BUNGSU dari jawa Timur datang ke BESEMAH atas perintah ibu dan Bapaknya untuk disuruh pulang ke BESEMAH tempat kelahiran ibunya ke Di KERAJAAN BENUA KELING menemui pamannya yg bernama RATU DJUNJUNGAN TUBAN ,Sebagai Paman Kandungnya PUYANG ATUNG BUNGSU

Seterusnya dalam perjalanan Sejarah ini wajib kita ketahui bahwa 3 diwe ADALAH :
PUYANG SAKE MILUNG [ Diwe Gumay ]
PUYANG SERUNTING SAKTI [Diwe Semidang]
PUYANG ATUNG BUNGSU [ Diwe Besemah ]
Ketiganya adalah anak angkat ” PUYANG SULTAN RADJE NYAWE ” yang bermukim atau tinggal Di Gunung Dempu dan ke 3 Puyang atau diwe ini juga adalah keponakannya Sultan Radje Nyawe,diasuh sampai dewasa sampai turun gunung di oleh Puyang Sultan Raje Nyawe, berarti mereka Bersaudara sejak kecil tentunya saling mengenal dan masih ada ikatan hubungan persaudaraan 3 diwe tersebut adalah sepupu dan keponakan kandung Puyang Sultan Raje Nyawe.

Setelah PUYANG ATUNG BUNGSU menginjakan kakinya ke Tanah BESEMAH langsung bermukim di Gunung Dempu, dan setelah turun gunung Puyang Atung Bungsu Tinggal Di kerajaan “Benua Keling ” menenui Paman nya ” RATU DJUNJUNGAN TUBAN ” dan di nikahkan denagan sepupunya sendiri anak dari ” RAJA RATU DJUNJUNGAN TUBAN ” Putri Raja semata wayang yang bernama ” RATU SENANTAN BUIH “

DI DALAM KISAH ini kita dapat belajar yg mana atung Bungsu datang adalah atas perintah otang tuanya dari geresik untuk menemui paman nya di kerajaan benua keling yg bernama raja ratu djunjungan tuban, tentunya dia berhak atas tanah Besemah karna dia anak dari RATU SINUHUN anak tertuanya MAHA RADJA INDRA SAKTI,TIDAK AKAN ADA YG BISA MELARANG KARNA ATUNG BUNGSU ADALAH AHLI WARIS ATAS TANAH WILAYAH BESEMAH TERSEBUT.

PUYANG ATUNG BUNGSU [ Gelar Dewe Besemah] menikah dengan Ratu Kinantan Buih dan mempunyai anak sebagai berikut :

MEMPUNYAI ANAK ADALAH :
1.PUYANG BUJANG JAWE
[ PUTUS JURAI ]
2.PUYANG DIWATE

PUYANG DIWATE
PUNYE ANAK :
✓PUYANG INDRA SAKTI
PUNY ANAK :
✓PUYANG TELAGA SAKTI
PUNYE ANAK :
✓PUYANG TELAGE MUKSE
PUNYE ANAK :

PUYANG CENDANE LANGKA MANDULIKA
PUNYE ANAK :
1.PUYANG SAKE MILUNG
2.PUYANG SAKE SEPADI
3.PUYANG SAKE SEKETI
4.PUYANG SAKE SERIBU – Dibayuran / Enderai [ Muaradue & Kisam ]

Dari garis keturunan Puyang Atung Bungsu dan istri nya Putri Kinantan Buih menyebar keseluruh Jagad Besemah,maka dibentuklah batas wilayah dan kekuasan yg disebut Marga atau Sumbai dan di bagi menjadi 6 :
4 Sumbai [ Disebut Lapik Empat ]
2 Sumbai [ Disebut Merdeke Due ]

Ke 6 Sumbai disebut ” Lapiq Empat Merdike Due “
Adepun name sumbai sumbai tersebut adelah sebagai berikut :

1.Marga Sumbai Besak [ Dusun Petani ]
2.Marga Sunbai Ulu Lurah [ Dusun sawah Batuan ]
3.Marga Sumbai Tanjung Ghaye [ Dusun Nandjungan,Impit Bukit ]
4.Marga Sumbai Mangku Anom [ Dusun Gunung Mesir ]

Ke empat sumbai ini adalah disebut “Lapiq Empat “
Di tambah 2 sumbai lagi yaitu sumbai yg paling Tua dan Senior dan urusan apapun harus melibatkan ke dua sumbai ini 1.Marge Sumbai penjalang
2.Marge Sumbai Semidang
Dan Due Sumbai ini juge disebut
” MERDIKE DUE “

LAPIQ EMPAT MERDIKE due adalah aturan atau undang undang sistem pemerintahan yang dianut dan di beri tanggung jawab setiap kepala sumbaib [ Jungku Jurai ] untuk bertanggung jawab sepunuhnya terhadap Marge Sumbai masing masing

Pada zaman itu setiap aturan dan undang undang mengunakan Yang disebut Lapiq empat Merdike Due , Setiap ada urusan pemerintahan wajib di putus kan ke 6 sumbai tersebut karna pemimpin sumbai tersebut tekenal sangat bijak dan demokrasi mementingkan kepentingan umum , Sistem kerja ke 6 sumbai tersebut adalah bagi tuga ke empai simbai diaebut ” Lapiq Empat ” bertugas mencari atau menerima laporan masalah yg ada untuk seluruh wilayah jagad Besemah , Selanjutnya di bawa ke pertemuan dan di Musyawarah kan untuk menuju mufakat bersama 2 Sumbai Tertua dan seniur yaitu Marge Sumbai Sumbai PENJALANG dan Marge Sumbai SEMIDANG
Karne kedue Sumbai Ini adalah sumbai Tertua tentunya lebih berpengalaman

Demikian Sejarah Asal Mule jagat Besemah semoge saje bermanfaat dan penis sekedar merangkai dan membacanya dari sekarah buku buku Besemah sehingga dapat kesimpulan dan terselesaikan sejarah ini ,ada kata atau tulisan yg salah atau kurang berkenan kami siap klarifikasi dan revisi supaya lebih baik lagi,
” Tidak ada Gading Yang Tidak Ratak “

Penulis
Yanto Imron,SH
Editor HERN4N/LO

Bagikan ke :