Acara Penyuluhan Hukum Program “Jaksa Masuk Sekolah” di SMA Negeri 3 OKU

14-January-2019, 13:23

OKU – Kejaksaan negeri (Kejari) Kabupaten Ogan Komering Ulu kembali melaksanakan program Jaksa Masuk Sekolah, pada hari Senin (14/01)pukul 07.30 di SMA NEGERI 3 OKU

Adapun rangkaian kegiatan dimulai dengan upacara bendera yang dipimpin langsung oleh Kasi Intel OKU Abu Nawas.SH selaku Inspektur upacara.
Dihadiri oleh Kepala sekolah Ibnu Soddiq, Kadin Diknas diwakili Raidi.S.Pd.i dan Agus Riswanto, A.Md, Staff Intelijen Kejari OKU serta para guru SMA Negeri 3 OKU dan seluruh siswa/i SMA negeri 3 OKU.

Dalam amanatnya, Abu Nawas SH selaku Inspektur upacara menyampaikan bahwa JMS merupakan Program Kejaksaan yang bertujuan untuk mengenalkan Kejaksaan kepada generasi muda khususnya untuk siswa, Kejaksaan juga ada program kerja yaitu TP4D yg bertujuan mengamankan dan mengawal pembangunan, Jaksa juga bisa selaku JPN.

Selesai upacara dilanjutkan dengan Penyuluhan Hukum bertempat di Mushola SMA Negeri 3 OKU dengan Tema “Generasi Muda taat Hukum”, dengan Narasumber
Abu Nawas, SH
diikuti oleh audensi lebih kurang 100 siswa/i.

Didalam acara tersebut Kajari OKU Bayu Pramesti, SH melalui Kasi intel menyampaikan ” agar anak-anak didik berhati-hati dalam menggunakan media sosial, jangan gampang percaya dengan isu-isu yang tidakk jelas sumber dan kebenarannya karena dalam pasal 27 UU ITE ” Dengan sengaja menyebar, mendistribusikan, membuat akses dapat dituntut pidana “, terang Abu nawas SH.

Sehubungan dengan masuk tahun politik Kasi intel menghimbau para guru dan siswa/i mengajak keluarganya untuk tidak Golput karena suara kita menentukan nasib bangsa dan negara 5 tahun kedepan.

Abu Nawas juga mengingatkan agar siswa/i belajar yang rajin dan tekun agar kelak tamat sekolah bisa ikut tes ke perguruan tinggi, tes CPNS, polisi, jaksa dan lain-lain.
Diharapkan anak-anak yang mempunyai skil dan keterampilan agar kelak bisa bersaing demi menggapai cita-cita dimasa yang akan datang.

Dipenghujung arahannya, Abu Nawas menghimbau agar anak-anak didik menjauhi narkoba, kenakalan remaja sering kebut-kebutan dan sering tidak patuh dengan tata tertib sekolah, dengan kata lain di sarankan “KENALI HUKUM, JAUHI HUKUMAN”.
(Asmara)

Bagikan ke :