Kisah Sukses Syarifuddin Jadi Pengusaha Muda

27-December-2018, 23:20

BANYUASIN — MENDAPATKAN kesuksesan adalah mimpi bagi setiap orang. Hanya saja untuk meraih sukses bukanlah perkara yang mudah. Diperlukan keberanian, kerja keras hingga usaha tidak gampang menyerah.

Hal ini juga dirasakan oleh banyak pelaku bisnis. Tidak sedikit dari mereka yang berhasil, namun ada juga yang gagal. Sedangkan yang tekun dan yakin justru mampu membesarkan bisnis yang mereka tekuni sejak awal.

Hal itulah yang dirasakan pengusaha muda bernama lengkap Syarifuddin, asal Kelurahan Kedondong Raye Kecamatan Banyuasin III. Direktur PT Bernai Jaya Utama ini, sukses dalam mengembangkan perumahan Villa Bukit Indah dan mengembangkan sebuah usaha toko bangunan. Saat ini dia berhasil menciptakan lapangan pekerjaan untuk masyarakat.

Dibalik kesuksesannya itu, ternyata banyak liku yang telah dia hadapi. Ibarat petapah mengatakan dalam meraih sukses itu tidak semudah dalam membalikkan telapak tangan. Bagi dia, dalam bisnis mengalami jatuh atau rugi itu biasa yang dia alami.

“Ya sejak kecil memang saya bercita-cita ingin menjadi pengusaha. Alhamdullillah sedikit-demi sedikit tercapai. Itu semua berkat sabar, tekun dan keyakinan akan sukses,” ujar suami dari Yuliani SPd, mengawali perbincangan, kemarin.

Sebelum menjadi pengusaha sukses, ternyata pria kelahiran Pangkalan Balai 14 September 1978 ini mengawali karir sebagai pekerja bangunan (tukang, red). Maklum, beliu merupakan alumni SMEA jurusan Pertukangan.

“Saya berpikir tak selamanya saya harus menjadi tukang. Dari itu berkat semangat dari istri pada tahun 2010 terpikirlah saya membuat toko bangunan. Dengan modal pas-pasan pinjaman dari bank, walau toko masih ngontrak saat itu, akhirnya usaha ini jalan,” jelas pria tiga anak ini.

Menurut dia, usaha yang dia rintis tidak langsung besar dan berjalan mulus. Bahkan, ada yang meremehkannya jika usaha itu tidak bakalan berhasil. “Saat mengajukan pinjaman pernah di tolak bank. Karena kita punya tekat untuk maju, Alhamdulillah ada jalan lain,” kata dia.

Kesuksesan Syarifuddin dalam berwira usaha tidak stop sampai sebagai bos pemilik toko bangunan saja. Dia terpikir bagaimana usahanya itu terus berkembang dan sejalan dengan toko bangunan yang dia miliki saat ini.

“Awalnya saya buka tanah kaplingan, namun saya berpikir bagaimana saya dapat menjadi pengembang perumahan untuk masyarakat kurang mampu di Banyuasin. Belajar-belajar dan terus belajar, berkat kepercayaan Bank akhirnya usaha untuk mengembangkan perumahan juga diridhoi Allah SWT,” ujar dia.

Dia berpesan kepada generasi penerus bangsa agar tidak pernah menyah dalam memulai suatu usaha. Paling terpenting jangan pernah terpikir takut rugi, sebab jatuh bangun itu biasa dalam memulai suatu usaha.

“Asal jangan jatuh di lobang yang sama. Tanamkan keyakinan, paling terpenting selalu bersyukur kepada setiap apa yang telah kita dapat. Ibarat pepatah usaha tidak menghianati hasil,” semangat dia.

Pantauan Harian Banyuasin kemarin, usaha yang dia geluti saat ini sudah berhasil membuka lapangan pekerjaan. Bahkan, masyarakat yang belum punya rumah menjadi terbantu berkat usaha yang dia kembangkan saat ini. Kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas diiringi ikhtiar dan doa menjadi modal awal dalam meraih kesuksessan. (Adam)

Bagikan ke :