SAMBUT ARUS MUDIK, PEMKAB LAHAT LAKUKAN REKAYASA LALU LINTAS

10-June-2015, 16:20

LAHAT – Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Kadishubkominfo) Kabupaten Lahat, HM Eduar Kohar SE MM menegaskan, pihaknya bekerjasama dengan satlantas selama pembangunan underpass akan melakukan rekayasa lalu lintas (lalin).

“Dimana, selama pengerjaan, akses jalan yang berada di Desa Manggul, Kecamatan Kota Lahat akan ditutup selama empat bulan dan arus kendaraan dialihkan, supaya tidak menganggu,” ujar Eduar Kohar, Rabu (10/6).

Selain itu sambungnya, dalam pengerjaan nantinya dipastikan akan mengenai lahan-lahan milik warga, dan hal tersebut telah dipersiapkan ganti ruginya dalam pembebasan lahan.

“Lahan yang sekitar pengerjaan underpass akan diganti rugikan, semuanya telah dipersiapkan. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) perihal memindahkan tiang listrik, Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun), serta kepala desa (kades),” jelas Eduar lagi.

Eduar Kohar menyebutkan, tanggung jawa Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lahat terhadap pembangunan underpass tersebut, pembebasan lahan, pemeliharaan dan pemasangan lampu penerangan.

“Sedangkan untuk ijin-ijin lainnya tidak ada permasalahan lagi, termasuk juga dengan PT Kereta Api Indonesia (PT KAI). Tinggal pelaksanaannya saja, sehingga kendaraan bertonase besar dapat melintas,” urainya.

Ia menjelaskan, dengan demikian bukan hanya pembangunan underpass semata, melainkan, memfungsikan kembali akses jalan lingkar utara HR Motik, nantinya, semua kendaraan dari Pagaralam maupun Bengkulu akan diarahkan hingga tembus Muara Siban.

“Sehingga seluruh angkutan baik bermuatan kecil hingga besar tidak akan lagi masuk ke dalam kota, semuanya dialihkan dan diarahkan ke Terminal Tipe A,” tukasnya m Eduar Kohar.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Lahat, Drs Irpan Ilyas MM membenarkan, untuk pengerasan termasuk pengaspalan akses Jalan HR Motik pihaknya telah menyiapkan dana sebesar Rp 10 M.

“Sehingga nanti tidak ada lagi jalan yang belum diaspal, semuanya akan mulus dan kendaraan dapat melintas dengan nyaman,” pungkasnya. (CEPY LAHAT)

Bagikan ke :