DPRD LAHAT & MUARA ENIM BAHAS WARUNG REMANG REMANG

3-June-2015, 17:52

LAHAT – Kunjungan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Muara Enim bersama-sama instansi terkait ke gedung DPRD Kabupaten Lahat, membahas permasalahan yang terjadi, mulai dari tapal batas kedua daerah hingga warung remang-remang begitu menjamur.

“Memang, pertemuan kedua wakil rakyat antar kabupaten lahat membahas persoalan tapal batas yang sangat berdekatan sekali, sehingga kerap kali muncul saling klaim lahan,” ungkap Ketua DPRD Lahat, Herliansyah SH MH, didampingi Wakil Ketua II, H Hermansyah SH, Rabu (3/6).

Herliansyah menambahkan, mengenai transportasi angkutan batubara yang menyesakkan akses jalan Kota Muara Enim, sehingga sedikit mengalami gangguan arus lalu lintas (lalin).

“Selain itu, menjamurnya warung remang-remang yang ada di sepanjang Jalan lintas sumatera (jalinsum) terutama sekali, di Kecamatan Merapi Timur, agar diminta perhatian kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Lahat,” ungkapnya lagi.

Ia menyebutkan, permasalahan tapal batas agar sekiranya dapat dilakukan evaluasi semua pihak, agar perbatasan kedua kabupaten ini, jangan sampai berdampak negatif muncul kepermukaan.

“Tiga pokok pembahasan tersebut, dapat menyimpulkan suatu formulasi yang tepat, supaya dapat dituntaskan, begitu juga dengan warung remang-remang dilaksanakan razia secara berkesinambungan terhadap penyakit masyarakat,” pungkas Herliansyah.

Senada, Ketua DPRD Muara Enim, Aries HB menuturkan, kedatangan jajaran wakil rakyat bersama-sama dengan instansi ke Kabupaten Lahat tidak lain membahas persoalan yang memang menjadi perhatian.

“Disinilah pentingnya saling berkomunikasi dan berkoordinasi, perihal tapal batas, transportasi batubara maupun warung remang-remang, sehingga dapat menghasilkan kesimpulan dan formulasi tepat dalam memecahkan permasalahan di lapangan,” tandasnya (CEPY LAHAT)

Bagikan ke :