FPK Sosialisasi Kebangsaan dan Penyuluhan Bahaya Narkoba

20-December-2022, 15:03

FPK (Forum Pembauran Kebangsaan) merupakan sebuah Ormas (organisasi masyarakat) yang terbentuk untuk menyatukan perbedaan dan keragaman yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dengan didasari hal tersebut , maka dilakukan Silaturahmi dan Sosialisasi Forum Pembauran Kebangsaan ( FPK) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Ke SMP Negeri 37 OKU dan Desa Tungku Jaya, Kecamatan Sosoh Buayrayab, Selasa 20 Desember 2022.

Pengurus FPK OKU yang melakukan kegiatan tersebut, diantaranya Drs. H.Supriyadi Yazid ( ketua), Aptrama Dedy, SH ( Wk Ketua), Darman Syafe’i, SE, MSi (Sekjen), Asmara Nian, Nurmaneli, Imanuel Kalengdengseang.

Selain memperkenalkan apa itu FPK, juga sekaligus sosialisasi bahaya narkoba di SMP Negeri 37 OKU. “Kita dilahirkan dalam keadaan banyak suku, bahasa dan etnis, artinya itu sudah merupakan takdir. Banyaknya keragaman yang kita miliki namun tetap satu dalam Bhinneka tunggal Ika dan dibawah naungan NKRI”, ujar Ketua FPK OKU melalui Sekretaris Darman Syafe’i.

“Perbedaan yang beragam itulah yang mesti tetap kita pertahankan dalam kesatuan bangsa, karena keberagaman itu merupakan kekayaan yang dimiliki bangsa Indonesia”, tambahnya.

Sementara itu, Asmara Nian anggota FPK sekaligus juga Ketua GANN (Gugus Antisipasi Narkotika Nusantara) Kabupaten OKU memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba pada pelajar di SMPN 37 Tungku Jaya, Kabupaten OKU.

“kita semua berharap pelajar SMPN 37 untuk menjadi generasi penerus bangsa yang lebih baik nantinya, sehat dan cerdas tanpa narkoba”, ungkap Asmara Nian.

Seusai sosialisasi di SMPN 37 OKU, dilanjutkan dengan silaturahmi dan sosialisasi FPK di Desa Tungku Jaya.

Pada kunjungan ke Desa Tungku Jaya, disambut langsung oleh Kades Tungku Jaya beserta BPD, Ketua RT/RW serta perangkat desa. Kades Tungku Jaya menyambut baik kegiatan yang di gelar bersama FPK, “kami berharap kegiatan seperti ini dapat berkelanjutan, selain untuk silaturahmi juga mampu membuka wawasan dan berbagi informasi serta saling membantu dalam kebaikan”, ucap Kades Tungku Jaya, Malik.

Desa Tungku Jaya termasuk Desa yang damai tanpa konflik meskipun memiliki keberagaman etnis, suku dan agama.

Di penghujung kegiatan, Ketua FPK melalui Sekretaris FPK Darman Syafe’i berpesan untuk sama-sama menjaga keutuhan NKRI dalam keberagaman dalam Bhinneka Tunggal Ika.

Kemudian penutup acara, anggota FPK OKU meninjau tugu sejarah pertemuan tokoh 3 (tiga) suku besar di OKU, serta meninjau lokasi pariwisata danau di Desa Tungku Jaya.

Bagikan ke :