Fitrizal Nilai Keberadaan Pasar Kangkungan Terkesan Mubazir

9-February-2021, 20:19

LAHAT SRIWIJAYA ONLINE—– Keberadaan pasar Kangkungan yang ada diwilayah Kelurahan Kota Jaya Kecamatan Kota Lahat, sampai saat ini belum ditunggui oleh para pedagang, sehingga kesannya seperti mubazir dan terbengkalai.

Untuk diketahui pembangunan pasar kangkungan tersebut selesai dibangun pada tahun 2014 lalu, namun sampai ini belum ada pedagang yang bergadang dilokasi tersebut.

Pantauan dilapangan, kondisi pasar kangkungan tersebut tampak kosong, meskipun didalam pasar tersebut telah tersedia lapak bagi pedagang. Bahkan, pasar Kangkungan itu, sudah terancam menjadi sarang hantu, karena telah beberapa tahun tidak dihuni maupun dipergunakan.

Menurut penuturan Saipul warga sekitar lokasi Kota Lahat, kondisi pasar Kangkungan sudah cukup lama mengosong dan tanpa penghuni, dan sudah sebaiknya ditempati oleh Pedagang.

“Benar, kalau difungsikan pasar ini jelas bermanfaat, tapi kalau seperti ini kesannya bangunan yang tidak bermanfaat, dan dapat terancam menjadi sarang orang halus,” terang Saipul dibincangi Selasa (09/02/2021), kemarin.

Sementara, Ketua DPRD Kabupaten Lahat Fitrizal Homizi ST dimintak tanggapannya oleh wartawan mengakui, keberadaan pasar kangkungan tersebut. Ia menilai keberadaan pasar kangkungan tersebut seperti mubazir sehingga perlu langkah-langkah supaya bangunan tersebut bisa berfungsi.

“Kita rekomendasikan pasar kangkungan itu dijadikan pasar untuk hewan (pasar untuk jualan ayam, kambing dan sapi) supaya tidak mubazir saja,” ujar Politisi dari Partai Demokrat Lahat.

Tidak itu saja, Fitrizal Homizi mengakui, pasar kangkungan ini pernah dibahas oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lahat.

“Agar tidak mubazir saja, sebaiknya difungsikan Pasar Kangkungan ini, selain akan menambah PAD Lahat juga lainnya,” tutur Fitrizal Homizi.

Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian Kabupaten Lahat, Fikriansyah M Si melalui Kepala Bidang (Kabid) Pasar, Abdul Hakim SE membantah pasar kangkungan tersebut terbengkalai, melainkan untuk kondisi sekarang dari Pasar Kangkungan, sudah ada 100 orang dari 400 kios yang disiapkan telah mendaftar.

“Alhamdulillah, sudah 100 pedagang yang mendaftar, mudah-mudahan waktu dekat ada pedagang lainnya datang ke kantor,” urainya.

Selain itu, sambung dia, pihak Pemerintah Daerah (Pemda) Lahat, berkomitmen kepada pedagang dengan membebaskan segala macam iuran selama satu tahun. ‘Itulah komitmen kita, iuran apapun digratiskan selama setahun,” pungkasnya. (Din)

Bagikan ke :