Pada Puncak HUT Kabupaten Muara Enim, Plt. Sekda Ingatkan Jangan Lupa Prokes Covid-19

17-November-2020, 23:49

Muara Enim, sriwijayaonline.com – Saat memimpin rapat persiapan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Kabupaten Muara Enim di Ruang Rapat Serasan Sekundang, PLT Bupati Muara Enim H Juarsah SH melalui PLT Sekda Muara Enim, dr. Yan Riyadi, MARS, menegaskan jangan lupa untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 selama rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-74 Kabupaten Muara Enim.

“Kita sepakati bahwa Covid-19 ini masih ada dan harus disepakati semua yakni semua harus tetap menerapkan Prokes Covid-19 dan semua harus tetap patuhi Prokes Covid-19 pada Jumat 20 November 2020 nanti, mulai dari memakai masker, cuci tangan, fisikal distancing dan sosial distancing,” tegas Yan. Selasa (17/11).

Maka dari itu, lanjut Plt. Sekda pada setiap titik lokasi kegiatan pada hari H nanti siapa yang bertanggung jawab pada bagian masing – masing harus mengetahui rundown kegiatan.
Contohnya, di GOR Sekundang Bara, Rumah Dinas Bupati, Halaman Kantor Bupati, Kantor DPRD dan Masjid Agung harus siaga mobil ambulance dan satgas Covid-19.

Kemudian pada lokasi kegiatan masing – masing penanggung jawab di bagiannya harus mematuhi jumlah kepersertaan yang hadir, tentunya jumlah yang hadir sesuai aturan Covid-19.

Pada kesempatan ini, turut hadir Plt. Asisten I Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim, Drs. Emran Thabrani, Plt. Asisten III Pemkab Muara Enim, Drs. Riswandar, Perwakilan Perangkat Daerah Pemkab Muara Enim, Perwakilan Kodim 0404 dan Perwakilan Polres Muara Enim.

Plt. Asisten III Pemkab Muara Enim, Drs. Riswandar menambahkan kesiapan juga harus diantisipasi untuk kedatangan tamu diluar Kabupaten Muara Enim seperti kesiapan umbul – umbul dan jalan – jalan yang masih berlubang.

“Panitia harus tetap semangat walau saat ini masih Covid-19,” himbau Plt. Asisten III.

Ditambahkan Bagian Operasional Polres Muara Enim, Iptu Fathullah, meminta bagian Sekretariat DPRD Muara Enim bila berkaca pada tahun sebelumnya sering terjadi adu argumen dengan masyarakat yang hendak masuk ke dalam ruang rapat. Padahal tidak ada tanda pengenal.
“Tolong diperketat pendataan tamu, apakah pakai tanda pengenal. Sebab bahaya kalo sampai membludak yang datang, apalagi saat ini masih pandemi Covid-19,” pintanya.

(Ali).

Bagikan ke :