BSD MUARA ENIM DESAK SUSNO MAJU PILGUB SUMSEL 2018

15-August-2016, 00:10

MUARA ENIM – Sekitar lebih kurang 50 orang Barisan Susno Duadji Muara enim (BSD MUARA ENIM terdiri dari berbagai eliment masyarakat ngopi bareng dengan SD di warung Mang Udin Muaraenim di Jln Sudirman Kabupaten Muara Enim

Dalam suasana santai Susno ngobrol santai salam logat bahasa daerah yang kental, dan menanggapi berbagai pertanyaan Berbagai eliment masyarakat yang tergabung dalam BSD Muara Enim yang mereka dirikan secara sukarela sebagai wujud dukungan agar Susno bersedia dicalonkan sebagai Gubernur Sumsel 2018.

Tahta Amrilah,S.Pd yang aktif di beberapa organisasi kepemudaan di kabupaten muara enim mengatakan dalam kesempatan silaturami dalam bingkai kebersamaan menuju sumsel yang lebih baik, mendesak agar Susno Duadji Maju sebagai Calon Gubernur Sumsel 2018. Sumsel saat ini perlu sosok pemimpin seperti Susno, selain tokoh nasional beliau seorang anak petani yang cerdas dan pemberani kita semua tau karir beliau semasa aktif di kepolisian yang pasti beliau lebih mengerti apa yang saat ini dibutuhkan oleh rakyat.

Lain lagi Indra salah seorang anggota FKPPI Rayon Muara Enim, pertame betemu agak gugup betemu dgn Pak Susno, ternyate lelame ngobrol sambil ngupi rupenye Jenderal Bintang Tige ini asli jeme kite dusun bahase dusun nye masih kental nian, pokoknye kite dukung jeme kite jadi gubernur sumsel 2018

Menanggapi permintaan anggota BSD Kab. Muara Enim tersebut Susno mengatakan ;
Bahwa Pilgub Sumsel masih lama , masih dua tahunan, mari kita sama-sama berharap agar muncul wajah-wajah baru yang memberikan harapan akan ada nya perubahan menuju arah kebaikan di Sumatera Selatan, mari kita dukung kalau ada calon yang baik , yang clear , yang akan membangun dan mensejahterahkan warga Sumsel dan akan menjadikan Sumsel sebagai salah satu propinsi yang terpandang di Indonesia.

Susno juga memghimbau agar cermat mangamati calon pemimpin ; di mata Islam tidak patut seseorang menawarkan diri untuk menjadi pemimpin, pemimpin yang baik tidak perlu menunggu menjadi bupati atau gubernur baru mengabdi kepada rakyat, karena untuk mengabdi tidak diperlukan jabatan apapun, jangan lah pilih pemimpin yang ambisius menghalalkan segala cara agar dipilih menjadi pemimpin, apalagi calon pemipin yang meracuni mental rakyat dengan cara money politik atau memberikan sesuatu dengan dalih membantu rakyat padahal pemberian tersebut mengandung maksud tertentu.

Ketika anggota BSD lain nya meminta agar Susno bersedia dicalonkan sebagai Gub Sumsel 2018, Susno menjawab bahwa walaupun ada partai dan ada tokoh masyarakat yang meminta dia maju untuk pilgub Sumsel, dia tetap tidak bersedia, kecuali kalau benar-benar rakyat yang meminta.

Untuk membuktikan bahwa benar rakyat yang meminta maka harus dilakukan survey okeh tim survey yang profesional, independen, objektif, bukan berdasarkan pesanan, bukan karena uang, minimal 3 x survey,Dan bukan karena kampanye, tanpa pasang spanduk, tanpa pasang baliho , sebab kalau pasang semua itu, maka artinya itu bukan kehendak rakyat, tapi kehendak saya,

Ketika ada yang mengatakan bahwa kalau demikian maka hasil survey bapak tidak akan baik karena tidak ada sosialisasi, Susno menjawab ; “,, ya tidak apa-apa wong dari awal sudah saya katakan bahwa saya tidak mau menawarkan diri , saya hanya mau kalau benar-benar kehendak rakyat,”

Selesai acara ngobrol santai sebagai mana biasanya Susno duadji didaulat unt photo bersama dan photo berdua (Firdaus)

Bagikan ke :