WABUP PALI : SELEKSI TKS, JANGAN ADA PEJABAT “MAIN MATA”

20-May-2016, 17:38

PALI- Menyikapi banyaknya jumlah Tenaga Kerja Sukarela (TKS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Pemkab PALI akan melakukan seleksi ulang TKS, dengan registrasi administrasi TKS yang di jadwalkan mulai tanggal 18 sampai 24 Mei 2016. Kemudian verifikasi pada tanggal 25 sampai 31 Mei, usai dilakukan verifikasi oleh SKPD masing-masing sesuai dengan tingkat pendidikan dan pekerjaan yang dikehendaki TKS. Selanjutnya yang lolos verifikasi akan diberi nomor untuk mengikuti Ujian Kompetensi.

Pemkab PALI menggandeng Pusat Pelayanan Jasa Ketenagakerjaan( PPJK) Universitas Sriwijaya (Unsri) untuk mencari nilai terbesar sampai nilai terkecil para TKS.

Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah(Sekda) PALI, Robby Kurniawan SSTP, MSi mengatakan, keberadaan TKS menjadikan suatu isu yang harus dibenahi di Daerah Otonomi Baru (DOB). “TKS menjadi isu yang luar biasa untuk dibenahi di PALI, dalam rangka efektivitas penyelenggaraan pemerintah daerah tentunya harus didukung jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) yang jumlah tepat akurat, sesuai dengan kebutuhan organisasi,” kata Robby.

Robby menjelaskan, jumlah TKS di Kabupaten PALI sangat berlebihan jumlahnya, hal ini berdasarkan audit internal maupun eksternal. Disinggung jumlah ideal TKS di PALI, Robby tidak memberikan data yang detail. Namun,pihaknya telah melakukan kajian untuk idealnya jumlah tenaga kerja di PALI. “Kondisi idealnya kita sudah lakukan kajian, mengajukan form analisis kebutuhan yang disampaikan SKPD-SKPD masing-masing, itu menjadi dasar kita.
Namun, dalam rangka menjaga objektivitas, artinya rasionalisasi jumlah TKS, tentu melakukan suatu langka yang memang harus benar-benar objektif sesuai dengan aturan. Aturannya registrasi perpanjangan kontrak, 6 bulan. Harapan kedepan dari bulan 6 sampai 12 ada hasil Out put seleksi Uji Kompetensi,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati PALI, Ferdian Andreas Lacony, SKom MM, menegaskan pihaknya akan menindak tegas bila ada oknum di lingkungan Pemkab PALI yang menjanjikan ada duit bisa lolos tes maupun sebaliknya. “Uji Kompetensi akan digelar secara objektif, jangan percaya pada oknum kalau ada duit sekian bisa lolos, siapa yang terbukti bagi oknum pejabat SKPD menjanjikan maka akan kami tindak tegas,” tegas Ferdian. (VOLIS/SO/PALI)

Bagikan ke :