ARMADA TANGKI PDAM BAKAL DITAMBAH

18-October-2015, 14:21

//// Diyakini Bisa Multi Fungsi
Musim Kemarau, Diberdayakan Bantu Warga Kekeringan

Kekeringan yang melanda masyarakat saat ini masih menjadi ‘momok’ bagi warga, minimnya fasilitas air bersih seperti kendaraan pengangkutan air bersih menjadi Pekerjaan Rumah (PR) bagi jajaran Pemkab Lahat. Nah, untuk antisipasi hal ini, secara langsung dikatakan bupati H Saifudin Aswari Rivai SE belum lama ini, direncanakannya Pemkab Lahat akan menambah mobil tangki air, agar pemaksimalan pendistribusian air bersih bagi pihak yang membutuhkan bisa lebih maksimal, disamping fungsi-fungsi lainnya.

Aswari menegaskan, selama ini diakui jumlah kendaraan yang ada di PDAM Tirta Lematang Lahat sangat minim, sehingga membuat distribusi air ke lingkungan masyarakat tidak merata. Belum lagi Kondisi pipa distribusi air milik PDAM terkadang tak bagus, sehingga akan menjadi tugas yang harus diatasi, seperti terlihat pada musim kemarau belakangan ini.

“Saat ini kendaraan tangki air yang dimiliki PDAM tak mencapai 10 unit, sehingga akan dianggarkan untuk menambah jumlah kendaraan agar setiap musim kemarau dapat memenuhi kebutuhan warga, disamping fungsi lainnya yaitu membantu armada PBK jika suatu saat ada kejadian kebakaran agar lebih maksimal kerjanya,” ungkap Aswari.

Dijelaskannya pula, saat ini Pemkab Lahat bersama pihak PDAM Tirta Lematang sedang mencari solusi terkait mandeknya distribusi air yang terjadi disebagian wilayah. Bahkan, pipa penambah juga telah disiapkan untuk mengatasi kerusakan yang ada. Karenanya, Pemkab Lahat berharap agar masyarakat dapat bersabar selama masa perbaikan.

“Perbaikan saluran distribusi membutuhkan biaya yang tidak sedikit, karenanya harus dianggarkan terlebih dahulu. Mudah-mudahan tahun depan semuanya dapat diatasi dengan selesai,” imbuhnya lagi.

Sementara itu terpisah, Saadi, salah satu warga Bandar Jaya menuturkan, sangat berharap agar Pemkab Lahat dapat memberikan solusi krisis air bersih yang dialami masyarakat. Apalagi, distrubusi air PDAM terkadang tidak lancar sehingga membuat warga terpaksa harus kesungai untuk memenuhi kebutuhan hidup.

“Jika setiap desa/kelurahan dibantu air tentu kami tidak perlu harus jauh-jauh kesungai untuk memenuhi kebutuhan MCK (Mandu, Cuci, Kakus-red). Kami sangat mendukung jika Pemkab Lahat akan menambah kendaraan tanki air untuk PDAM,” pungkasnya.(CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :