LAGI. WARGA DEMO KANTOR PEMKAB DAN DPRD

6-October-2015, 14:16

//// Naiki 6 Unit Trusk, Sampaikan Demo Aktifitas PT BAU
Tuntut Penindakan Pemindahan dan Perusakan Alur Sungai Kungkilan

Lagi. Aktifitas perusahaan batubara, kali ini PT Bara Alam Utama (BAU) dikeluhkan dan menuai protes warga, dalam hal ini warga Desa Negeri Agung dan Desa Merapi, Kecamatan Merapi Barat. Hal ini membuat sedikitnya 6 truk massa warga ‘menyambangi’ halaman pemerintah kabupaten (pemkab) Lahat untuk menyampaikan aspirasinya.

Didalam surat penyampaian aspirasinya, warga mengatakan, sungai kungkilan merupakan aset Desa Negeri Agung, dan sepanjang alur sungai itu belum pernah dibebaskan oleh pihak manapun.

Nah, seiring jalan, dilapangan akibat aktifitas perusahaan PT BAU, terjadi pemindahan alur sungai Kungkilan, sepanjang sekitar 800 meter, yang tentu saja sangat merugikan dan membawa dampak negatif bagi masyarakat desa.

“Tatanan wilayah desa jadi berubah, hilang wilayah Negeri Agung sekitar 60 Ha. Terampasnya hak ata alur sungai, pelanggaran adat, dan bisa menimbulkan kekisruhan pada generasi mendatang,” beber Feri Febriansyah, Koordinator lapangan, kemarin.

Untuk itu, hari ini merekapun sepakat untuk menyampaikan aspirasinya, dan mengambil sikap menolak keras atas relokasi alur sungai kungkilan sepanjang 800 meteran oleh PT BAU, dan secara tegas kami minta PT BAU untuk menghentikan aktifitas produksinya.

“Ini jelas salahi aturan, jadi kami minta PT BAU hentikan aktifitasnya, dan kami minta Pemkab serta DPR turun tangan, agar alur sungai bisa dikembalikan seperti semula,” pungkasnya lagi.

Bahkan, Feri menegaskan, jika aksi yang dilakukan massa hari ini tak digubris, kedepan mereka akan melakukan aksi yang lebih besar lagi, dan takkan segan membawanya ketingkat yang lebih tinggi.

“Kami minta nian, ini jadi perhatian, dan segera disikapi dengan tegas,” tegasnya.

Di DPR, aksi massa ini diterima oleh Ketua DPR, Herliansyah SH MH, wakil ketua I, Drs Farhan Berza, Ketua Komisi I, Drs H Chozali Hanan MM, Wakil Ketua Komisi II, Hudson Arpan. Mereka pun menerima berkas tuntutan massa, dan berjanji akan segera menindakanjutinya.

“Kita akan pelajari berkas ini, dan secepatnya akan kita tindaklanjuti,” tegas Herliansyah.(CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :