SISILIA ANJELIKA DERITA HYDROSEFALUS

17-September-2015, 15:38

LAHAT – Sisilia Anjelika (13 bulan) anak keempat dari pasangan Yusmita (28) dan Ahmad Hendri (34), warga Perumnas Bungamas, Desa Indikat Ilir, Kecamatan Gumay Talang menderita penyakit hydrosefalus semenjak enam bulan lalu, walaupun, telah dirawat selama 10 hari di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), dikarenakan keterbatasan biaya, maka, tidak sanggup dirujuk ke RSMH Palembang.

Yuspita (28) ibu Sisilia menceritakan, semenjak mengandung hingga melahirkan semuanya dalam kondisi normal, ketika menginjak usia enam bulan, mengalami demam tinggi dan diputuskan untuk dibawa ke RSUD Lahat, guna diperiksakan.

“Setelah sembuh dari demam tingginya, maka, timbul kejanggalan di bagian kepala Sisilia Anjelika, dimana, mengalami pembesaran dan dinyatakan menderita Hydrosefalus,” katanya, ditemui, di kediamannya, Kamis (17/9).

Dikarenakan, sambung dia, keterbatasan biaya untuk pengobatan dan keperluan sehari-hari, maka, diputuskan untuk dibawa pulang ke rumah, daripada dirujuk ke Palembang.

“Ayah Sisilia bekerja sebagai buruh harian, sehingga permasalahan biaya menajdi persoalan yang cukup pelik, dan kini, telah menginjak 13 bulan dan sama sekali belum diobati lagi, walaupun surat rekomendasi dari dokter dikantongi,” ungkap Yuspita kepada Lapos.

Yusita menuturkan, untuk sementara ini pengobatan yang di berikan pada Anjelika herbal, untuk melakukan operasi besar, yang bisa dilakukan untuk penyakit putri bungsunya bisa sampai empat kali, dan tidak sedikit dana yang di butuhkan.

“Pihak RSUD Lahat menyatakan harus dilakukan pengobatan secara intensif, sehingga harus ada dana yang besar, apalagi rumah kontrak, oleh sebab itu, pengobatan secara herbal,” keluhnya. (CEPY LAHAT)

Bagikan ke :