UNTUNG RP.600 RIBU. TUKANG OJEK ‘NYAMBI’ JUAL GANJA

2-September-2015, 16:15

//// Didapati 50 Paket Ganja Siap Edar
Mampu Raup Untung Hingga Rp.600 Ribu

Karena faktor himpitan kebutuhan ekonomi yang kurang, membuat Juliansyah (30), warga Kelurahan Pasar Bawah, yang kesehariannya adalah tukang ojek ini memutuskan untuk ‘nyambi’ berbisnis barang ‘haram’ jenis ganja.

Namun, belum lama menikmati hasil berjualan ganja yang ada, aksinya keburu ‘tercium’ jajaran Satuan Reserse Anti Narkotika Polres Lahat, dan kemudian menyergapnya dikediamannya, berikut barang bukti (BB) ganja yang dimaksud, yaitu 50 paket kecil ganja siap edar.

“Kita dapat info tentang adanya peredaran ganja di pasar bawah, kita dalami, lalu kita lakukan penyergapan,” ungkap Kasat Narkoba, AKP Abu Dhani SH, melalui Kanit I, Bripka Agus Priyadi, kemarin.

Penangkapan tersangka sendiri dilanjutkan Agus, dilakukan pada Selasa (1/9) sekira pukul 17.30 wib, dikediamannya. Saat digeledah, akhirnya Juliansyah tak bisa berkutik lagi, khususnya saat petugas menemukan BB ganja didalam sebuah tas dikamar tidurnya.

“Tersangka mengaku, BB adalah miliknya, yang akan diedarkan dengan harga Rp.20 ribu per-paketnya,” ujar Agus lagi.

Saat diinterograsi, tersangka mengakui, dirinya sudah 2 bulan menekuni bisnis ‘sampingan’ ini, dan mengakui mendapatkan ganja dari Diki, di kawasan Desa Sukanegara, seharga Rp.20 ribu per-paket besarnya.

“Nah, dari BB besar itu, aku pecah-pecah, dan dijual lagi dalam paketan kecil, dan untungnya satu paket Rp.600 ribu,” beber Juliansyah.

Akibat perbuatannya ini, tersangka kedepan bakal dijerat dengan aturan Pasal 111 (1) UU anti narkoba, dengan ancaman minimal 4 tahun penjara.

“Tersangka sementara terbukti memiliki, menyimpan, menguasai narkoba jenis ganja, dan hukuman jelas menantinya,” tegas Agus lagi.(CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :