AIR MINERAL DAN ISI ULANG PALING DISARANKAN

18-August-2015, 14:14

//// Cegah Penyakit Diare
325 Orang Pasien Terdata Dalam Kurun 6 Bulan

Tingginya aktifitas masyarakat Kabupaten Lahat sehari-hari menggunakan air sungai lematang harus diwaspadai, terutama dengan dugaan adanya kandungan bakteri E-Coli penyebab penderita diare. Oleh sebab itu, bagi mereka atau masyarakat Lahat yang ada, kedepannya jika bisa diperuntukkan minum harus menggunakan air isi ulang maupun air mineral yang dijamin kesehatannya, dimana, berdasarkan informasi dari PDAM Tirta Lematang tidak layak dikonsumsi.

“Memang musim kemarau ini memaksakan warga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti mencuci, mandi dan masak menggunakan air Sungai Lematang, maka, pilihan lain air isi ulang atau air mineral,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Lahat, dr H Rasyidi Amri MT MKM, ditemui, di ruang kerjanya, beberapa waktu lalu.

Rasyidi menambahkan, pihaknya tentunya akan berkoordinasi dengan PDAM Tirta Lematang dalam penyampaian data base terbaru, sehingga dapat diambil langkah konkrit selanjutnya.

“Untuk itulah, kami meminta kepada seluruh masyarakat Kota Lahat yang menggunakan Sungai Lematang untuk memasak, agar sekiranya dapat dihindari terlebih dahulu, sehingga bakteri E-Coli tidak menyerang, paling rentan anak-anak, begitupula dengan orang dewasa,” ungkapnya lagi.

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lahat, dr Hj Laela Cholik MKes melalui Kepala Bagian (Kabag) Pelayanan Kesehatan (Yankes), Hj Agustini SKM MM menyebutkan, bahwasanya pasien penderita diare dalam kurun waktu enam bulan terakhir mencapai 325 orang, baik itu menyerang anak-anak maupun dewasa.

“Setidaknya berdasarkan data yang tercatat penderita diare mulai Januari-Juli 2015, berjumlah 325 orang, baik anak-anak ataupun dewasa, yang paling mendominasi menyerang anak-anak,” terangnya.

Rincinya, unit penyakit dalam laki-laki (UPDL) ada 13 penderita, unit penyakit dalam wanita (UPDW) tercatat 65 orang, kemudian, unit penyakit dalam anak-anak (UPDA) berjumlah 189 yang mendominasi, Utama mencapai 24 pasien, VIP LI II sebanyak 22 penderita dan poli penyakit dalam (PDL) alias rawat jalan tertera 12 penderita.(CEPY – LAHAT)

Bagikan ke :