KORUPSI SAMSAT LAHAT : AIPDA DADANG DITAHAN KEJATI SUMSEL 

7-August-2015, 21:06

PALEMBANG – ingat seorang oknum polisi berpangkat Aipda Dadang Erwanda yang bertugas di Lahat terkait dugaan korupsi masalah pajak dengan kerugian negara Rp 1,3 milyar,tersangka kemarin setelah penyidik dari direskrimsus Polda Sumsel langsung dipimpin Direskrimsus Polda Sumsel Kombes,Pol.Sabaruddin Ginting didampingi Kasubdit III AKBP Pol.Imran Amir menyerahkan tersangka kepihak Kejati Sumsel dan berkasnya dinyatakan P 21,tersangka langsung ditahan pihak Kejati Sumsel.

Tersangka Aipda Dadang Erwanda. Dia adalah anggota polisi yang bertugas di Samsat Lahat sebagai bendahara.“Setelah menerima pelimpahan tersangka dan berupa barang bukti, penyidik kejaksaan tinggi melakukan penahanan terhadap dadang,” kata Kasi Penerangan Hukum dam Humas Kejati Sumsel, Zulfahmi.

dalam keterangan pers kemarin,kamis (6/8/2015) dan ada beberapa barang bukti yang ikut dilimpahkan berupa 218 item dokumen dan 1 kavling tanah berikut bangunan 2 lantai di Jl Musyawarah, Lr Primajaka, RT 5, Kelurahan Talang Jaya, Gandus.  “Untuk rumah, memang sudah disita sebelumnya oleh penyidik Ditreskrimsus Polda,” tandasnya
    
Tersangka dalam modus operandinya saat ia menjadi bendahara samsat lahat,ia tidak pernah menyetorkan dana penerimaan negara bukan pajak (PNBP) secara menyeluruh kepada negara. Uang pembayaran material STNK, BPKB, dan TNKB dari para wajib pajak sebagian disisihkan dan diduga masuk ke rekening pribadi dari hasil audit BPKP Negara dirugikan sekitar Rp 1,3 milyar. 

Tersangka dijerat pasal 1, 3, dan 8 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999, jo Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi dengan ancaman hukuman minimal empat tahun penjara, Penyidik Kejati menahan tersangka selama 20 hari ke depan “jelas Fahmi (bambang.md)

Bagikan ke :