PULUHAN WARGA PAGAR NEGARA DIDUGA ALAMI KERACUNAN

13-April-2015, 15:46

//// Usai Santap Lauk di Sedekahan Tetangga
Keluhkan Mual, Muntah dan Mencret

Geger. Itulah situasi yang dialami warga Desa Pagar Negara, Kecamatan Kota Lahat Minggu malam (12/4). Pasalnya, hampir bisa dikatakan warga 1 kampung disini mengalami kasus yang sama dan menjurus kearah gejala keracunan, diduga usai menyantap lauk disebuah acara hajatan atau sedekah salah satu tetangganya sendiri. Meski tak sampai memakan korban jiwa, namun peristiwa ini sendiri jelas sempat membuat panik dan khawatir warga.

SF, salah satu warga setempat yang meminta namanya disamarkan mengaku, dirinya dan beberapa tetangganya yang lain siang kemarin menghadiri sebuah hajatan tetangganya sendiri. Nah, diduga sejak sore hingga ketengah malam, satu persatu ternyata diketahui mengalami sakit serupa, yaitu mual, muntah dan mencret, bahkan ada yang mesti dilarikan kerumah sakit karena kondisinya terus melemah.

“Kupikir awalnyo cuma aku bae, pas tengah malam, nyatonyo dapat khabar, tetangge lain disini jugo alami sakit yang samo, dan rato-rato memang yang hadir di pesta tetanggo kami inilah sebelumnyo. Bahkan, banyak yang dilarike kerumah sakit, untuk dapat perawatan,” bebernya.

RP, warga lainnya juga membenarkan kejadian ini. Menurutnya, dirinya sendiri juga mengalami sakit serupa, namun tak sampai harus dilarikan kerumah sakit, karena masih bisa bertahan. Berbagai upaya dan usaha dilakukan warga, mulai dari membuat ramuan tradisional hingga meminum obat pasaran yang ada. Dugaannya juga kemudian mengarah kepada lauk yang disantap di pesta tetangganya, meski hal ini belum bisa sepenuhnya dipastikan.

“Kami memang dak berani nak nuduh, bahkan tuan rumahnyo dewek jugo jadi korban, dan kondisinyo agak mengkhawatirkan, dan mesti dirawat intensif,” tukasnya.

Terpisah, saat hal ini dikonfirmasi ke RSUD Lahat, khususnya dibagian pelayanan unit gawat darurat (UGD), salah satu petugas membenarkannya. Dimana menurut data yang dihimpun, tercatat tak kurang dari 59 orang masuk dan membutuhkan perawatan di RSUD kemarin malam. Untuk kasus yang dialaminya rata-rata sama, yaitu mengeluh mual, muntah, hingga buang air besar berlebihan hingga kondisinya lemas, seperti seorang yang keracunan, disebuah acara hajatan.

“Memang rata-rata setelah dirawat sesaat di UGD, mereka rata-rata pulang. Namun ada dua orang pasien, yang menurut infonya adalah ahli rumah, tempat hajatan berlangsung. Tapi, pagi harinya juga sudah bisa pulang,” ungkapnya.

Terpisah, Kasat Reskrim, AKP Ahmad Akbar saat dicoba dimintai konfirmasinya mengenai kasus ini, tak menampiknya. Dirinya mengaku sudah dapat info awal, namun untuk detailnya masih belum memegang data pasti, karena belum dapatkan laporan dari pihak Polsekta Lahat yang menangani kasusnya. “Saya dapat info, tapi belum dapat laporan pasti, itu Polsekta yang tangani,” tukasnya singkat. (CepY-Lahat)

Bagikan ke :