Mahasiswa dan Pelajar di OKU Ditangkap Karena Berbisnis Narkoba.

18-February-2022, 14:19

OKU – Peredaran narkoba tidak hanya di kalangan pengangguran atau orang yang tidak berpendidikan saja, buktinya pada hari Kamis (17/02/2022), Satuan Reserse Narkoba Polres Ogan Komering Ulu (OKU) berhasil melumpuhkan dan menangkap 2 orang laki-laki yang berstatus pengedar narkoba.

2 orang laki-laki yang di amankan petugas tersebut, kedua nya adalah pelajar dan mahasiswa. Tersangka pertama DS 27 tahun, Mahasiswa di sebuah Universitas yang cukup ternama di Baturaja. DS tercatat sebagai warga di JL. Pemuda II Blok P 106 rt 001 rw 004, Kelurahan Baturaja Permai, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU. Tersangka kedua berinisial RW, 17 tahun. RW seorang pelajar di sekolah tingkat atas, warga kelurahan Baturaja permai, Kecamatan Baturaja timur, Kabupaten OKU.

Kasatres Narkoba Polres OKU AKP Ujang Azis, melalui Kasie Humas Polres OKU AKP Mardi Nursal mengungkapkan kronologis dari peristiwa penangkapan, “Pada hari kamis tanggal 17 Februari 2022, sekitar jam 14.00 WIB”, jelasnya.

Mardi Nursal menambahkan, “berawal dari anggota Satresnarkoba Polres OKU mendapatkan informasi dari warga Desa Tanjung baru, bahwa di daerah jl. Ki ratu penghulu ada 2 laki-laki yang sering mengedarkan Narkoba di seputaran Desa tersebut. Mendapat info tersebut anggota Resnarkoba OKU segera menuju TKp”, terangnya.

“Saat berada di Desa tj Baru, anggota Resnarkoba langsung menuju rumah TO dan mengamankan 2 laki laki yang ditargetkan dan di lakukan penggeledahan di rumah target yang dampingi RT setempat, saat penggeledahan ditemukan 1 (satu) mangkok plastik yang berisi narkotika jenis sabu sebanyak 8 bungkus plastik klip bening, dan 2 (dua) bungkus plastik bening di dalamnya berisikan kristal bening diduga narkotika jenis Sabu yang sudah di (ditempel) di letak kan dibawah 2 tiang listrik di dekat kuburan/ pemakaman Desa tersebut, selanjutnya target dan barang bukti di amankan ke Polres OKU untuk di proses penyidikan lebih lanjut”, ungkap Kasie Humas Polres OKU mengakhiri keterangannya. (Asmara Nian)

Bagikan ke :