PDAM Lematang Enim, Berikan Jawaban Terkait Adanya Gangguan

1-January-2020, 23:01

Muara Enim, sriwijayaonline.com – Terkait adanya keluhan dari pelanggan PDAM Lematang Enim Kabupaten Muara Enim, dimana diketahui beberapa hari ini seringnya saluran air PAM tidak mengalir, akhirnya terjawab sudah.

Direktur PDAM Lematang Enim Sartono SH melalui Kasubag Humas nya Joni Iskandar, saat dibincangi melalui Via TLP, menjelaskan bahwa adanya ganguan beberapa hari ini diakibatkan dampak dari luapan debit air lematang maupun air enim yang besar akibat hujan, yang mengakibat pengoprasian sedikit terkendala dikarnakan dari luapan air tersebut membawa kotoran, lumpur dan sampah, namun pihak nya terus berupaya untuk mengatur supaya air bisa kembali di salurkan ke pelanggan. Rabu (1/1/2019).

“Sekarang inikan sungai meluap, khususnyo intake di talang jawa jalan lematang, enim jugo tinggi, nah tadi, air sungai sekitar jam 9 pagi naik lagi, nah nanti diperkirakan sekitar 6 jaman biasanya debit air di sungai akan mengarah ke intake ujan mas dan mengarah ke intake telok lubok sekitar 18 jam hingga 20 jaman air besar akibat hujan, jadi pengelolaham air baku yang ada sedikit terganggu, ” Jelas Joni.

Selain itu, Joni juga mengungkapkan bahwa, pihak nya sudah memeriksa kadar air baku, dimana ukurannya sangat tidak maksimal sekitar 1800 sampai 1850 night turbidity unit (NTU) air baku,, ” air yang bisa diolah untuk air Baku harus dibawah 1000 NTU air baku, walau pun dio butek kalo sampe 900 masih biso diolah, “Katanya.

“Nah itu bisa diolah tapi lama, lemak kito matikan sekitar 4 sampe 5 jam, kalo kito paksoke lumpurnya sekitar 60 persen, tapi kalo jadi pun hasilnya dak terlalu maksimal, kalo pun dipaksakan penampungan banyakla lumpur, untuk nyedot yang akan datang , otomatis alat kita bersihkan lagi akibat lumpur, jadi banyakla proses dan akan terkendala kembali yang akan membuat pelanggan menunggu lagi.

Adapun langkah yang kami ambil, lemakla kita nyetopke 4 jaman, nah kalo banyuni la lewat kito isap lagi operasikan lagi itula pertimbangannya, untuk melewati ukuran yang kurang maksikal sampai 1850 NTU , makanya kito stop dulu sampe 4 5 jaman, baru di sedot lagi, ” Ucap Joni.

jadi kemaren jugo banyu masih tetap naik banyu kiriman ini masih tetap naik dan ini kita antisipasi, kita antisipasi juga berapa luapan air dari ilir, melalui intake ujan mas dan intake telok lubok, hingga ke.intake Gelumbang.

Perlu diketahui, untuk mengatasi gangguan ini, sore tadi karyawan kami sudah menyelami tempat menyedotan untuk membersihkan kotoran dan lain sebagainya, pada kesempatan ini saya mewakil Direktur PDAM Lematang Enim mengucapkan permohonan maap kepada seluruh pelanggan atas gangguan yang terjadi beberapa hari ini, namun kami akan terus berusaha semaksimal mungkin untuk kembali memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan, karna bagi kami, kepuasan pelanggan akan selalu kami jaga, terima kasih, “Ungkap Joni. (Ali).

Bagikan ke :