PEDULI  BACA TULIS AL – QUR’AN, ASKOLANI BERI BANTUAN KEPADA ANAK – ANAK TK/TPA 

18-February-2018, 01:46

BANYUASIN —  Paslon Bupati Banyuasin H. Askolani – Slamet dengan nomor urut 5 memberikan candramata berupa buku tulis dan Al- Qur’an kepada anak – anak TK/ TPA pada saat dirinya melaksanakan Sholat Ashar di Masjid Nurul Huda Desa Tanjung Menang Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin. 

Hal tersebut dilakukannya sebagai wujud kepeduliannya terhadap baca tulis Al – Qur’an dengan harapan memudahkan niatan baik  yang dilakukannya ini bisa memberikan jalan bagi anak – anak TK/TPA untuk selamat dari buta Al Qur’an sejak dini

Menurut Windarti (27) salah satu guru TK/TPA mengatakan dirinya sangat berterimah kasih kepada H. Askolani yang telah mensuport kegiatan rutinya ini, dari sekian banyak calon yang masuk baru dengan beliaulah yang menunjukan simpatinya kepada dunia TPA.

“Terima kasih banyak pak Askolani atas perhatiannya dan kami berdoa pak Askolan jadi Bupati, karena sekian banyak calon baru beliau yang mau berbaur dan peduli pendidikan kecil seperti kami ini” terangnya kepada wartawan Sabtu(17/02).

Sementara itu Ketua TPA Nurul Huda 02, Ustadz Marjani.S. PdI menjelaskan bahwa jumlah santri dan santriwati TPA ini ada 80 orang yang terdiri dari Anak-anak, Remaja dan ibu-ibu, sedangkan untuk tenaga pengajar ada 7 orang ustadz dan ustadza.

“Saya dan teman-teman berharap semoga jika nanti pak Asolani terpilih menjadi Bupati Banyuasin dapat memberikan tunjangan insentif kepada guru-guru ngaji yang ada di Banyuasin seperti kami-kami ini” imbuhnya

Menurut Maarjani, kegiatan ini di samping menyalurkan bakat, juga memberikan pendidikan seperti ini juga sebagai tambahan ekonomi keluarga, ” Sekali lagi terimakasih kepada pak H. Askolani kami selalu mendo’akan semoga pak Asolani nanti bisa terpilih menjadi Bupati Banyuasin,” ucapnya.

Dikesempatan tersebut H. Askolani menjelaskan bahwa cindramata ini merupakan suport kepada baca tulis Al- Qur’an itu, karena pendidikan ini memang wajib di laksanakan di setiap lini, baik sekolah, pesantren, maupun TK/TPA.

“Kita sangat mensyuport guru-guru ngaji yang mau mendidik anak-anak di pedesaan maupun kota, sebab baca tulis Al- Qur’an itu merupakan hal wajib bagi kita penganut agama islam.” terangnya. (Adam)

Bagikan ke :