RATUSAN MAHASISWA ISLAM PAGAR ALAM GELAR AKSI MENOLAK YERUSALEM SEBAGAI IBU KOTA ISRAEL

16-December-2017, 09:36

PAGARALAM, SO – Sebagai bentuk protes terhadap keputusan Presiden Amerika Donald Trump atas penetapan Kota Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel, Ratusan mahasiswa di Kota Pagaralam turun ke jalan mendeklarasikan menolak Jerusalem yang di klaim Israel menjadi ibu kotanya. Mahasiswa tersebut juga mengecam Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang mengakui pernyataan Israel tersebut.

Koordinator Lapangan aksi Long March Adit mengatakan, bahwa pihaknya mewakili pemuda di Kota Pagaralam mendeklarasikan menolak pernyataan Donal Trump tersebut. “Kami mengecam Donald Trump yang telah mengakui Jerusalem sebagai ibu Kota Israel. Padahal, itu ibu kota Palestina. Maka itulah kita turun ke jalan, menolak keputusan Trump tersebut,” ungkapnya, Sabtu (16/12).

Adit menuturkan, hal itu merupakan bentuk solidaritas ummat Islam yang mendukung Palestina terbebas dari ancaman Israel. Pihaknya juga melakukan penggalangan dana yang akan diperbantukan bagi Palestina.
“Kita ummat Islam bersatu, di Kota Pagaralam kita harus bersatu. Begitupun di kabupaten dan kota lainnya di Sumsel, juga menyuarakan hal yang sama, menolak Jerusalem sebagai ibu Kota Israel,” tutur dia.

Sementara itu, Ustad Supian Hadi S Ag M PdI mengungkapkan, bahwa pihaknya juga melakukan do’a bersama untuk saudara muslim di Palestina. “Selain penggalangan dana, kami juga mendoakan warga Palestina yang di ancam Israel. Kami harap ini bisa berakhir, dan Palestina bisa merdeka dari Israel,” ujarnya.

Dikatakan Supian, gerakan yang sama juga di suarakan ummat muslim dunia. Sehingga Donald Trump, Israel dan pendukungnya bisa mendengar dan melihat kekuatan ummat Islam.
“Inilah persatuan ummat Islam, yang menolak saudara se iman di aniaya kaum Yahudi. Apa yang dilakukan mereka sungguh keji, maka kita menolaknya, menunjukkan persatuan ummat, dibawah bendera Islam, naungan Allat SWT agar mereka tahu dan tidak lagi menindas Palestina,” Tukasnya (SO/Lnpga)

Bagikan ke :