Warga Kikim Selatan Keluhkan Mobil Kayu Ilegal Kerap Melintas dan Merusak Jalan

20-January-2021, 23:55

KIKIM AREA -Sejumlah warga mulai menggeluhkan oleh aktifitas dump truk pengangkutan kayu diduga Ilegal logging yang kerap melintas didua desa. Sehingga, mengakibatkan akses jalan masyarakat kearea kota terpadu mandiri (KTM) kian rusak parah, terlebih lagi saat musim penghujang seperti sekarang ini.

Jalur yang menjadi perlintasan mobil dump truk tersebut, melalui Desa Keban Jaya dan Beringin Janggut Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat, membuat warga semakin geram.

“Siapa saja yang tidak kesal, kalau jalan selama ini bagus, kini kondisinya sangat jelek sekali. Apalagi ketika memasuki musim penghujan, licin dan becak sekali, sehingga, warga sangat susah untuk melintas,” ungkap sumber dengan nada penuh kesal pada Rabu (20/01/2021).

Hal serupa juga ditegaskan Irwan Toni warga Desa Keban Jaya yang mengeluhkan kondisi rusaknya jalan, akibat diduga aktifitas mobil dump truk pengangkut kayu terindikasi ilegal itu, dengan bermuatan berat.

“Intinya, mobil pembeli sawit dan mobil kayu yang kerap melintas di jalur ini dengan muatan berat. Akibat rusaknya jalan membuat warga didua desa kesulitan saat hendak mengeluarkan maupun membawa hasil bumi, menyebabkan, harga jual ikut turun karena Medan jalan yang ada,” ucap Irwan Toni.

Kepala desa (Kades) Keban Jaya Kecamatan Kikim Selatan Kabupaten Lahat, Mukti Ali dengan nada tinggi dirinya mengecam kegiatan kendaraan yang mengangkut kayu yang berlalu lalang di Akses menuju desa tersebut.

“Untuk itu, kami mintak kepada pemilik kayu ilegal logging agar tidak melintasi desa mereka, sebab kondisi jalan menuju Desa Keban Jaya, Beringin Janggut dan KTM sudah kian rusak,” himbau Mukti Ali.

Tidak itu saja, dampak dari aktifitas diduga Ilegal logging tersebut, membuat warganya kesusahan membawa dan mengeluarkan hasil panen para petani. “Termasuk mobil TBS, harus mengangkut material dijalan rusak yang ada,” ingat Mukti Ali.

Sementara, Hermansyah SE mengatakan, dirinya sangat mendukung langkah yang diambil kepala desa (Kades) Keban Jaya, karena apa yang disampaikan oleh oleh Kades merupakan untuk kepentingan masyarakat banyak.

“Sependapat, langkah yang diambil kades, dan persoalan yang ada, juga akan kita sampaikan kepihak penegak hukum agar bisa mengambil tindakan sesuai dengan aturan yang berlaku,” pungkas Hermansyah. (Din)

Bagikan ke :