TEMBOK IRIGASI AMBRUK, SAWAH DI EMPAT DUSUN TERANCAM KEKERINGAN

9-August-2019, 17:39

PAGAR ALAM, SO – Tembok irigasi Jemair Kelurahan Dempo Tengah ambruk sepanjang 15 meter, akibat ambruknya irigasi tersebut puluhan hektar Sawah dan beberapa kolam ikan milik warga Dusun Sumber jaya,  Dusun Pengaringan , Dusun Janggah, Dusun Padang Temu  Kelurahan Candi Jaya, Kecamatan Dempo Tengah Kota Pagar Alam terancam kekeringan, Jum’at (9/8).

Asmudin Salah seorang warga menuturkan, akibat ambruknya tembok irigasi Jemair tersebut saluran air untuk mengairi lahan persawahan dan kolam ikan mengalami kekeringan, bahkan padi di sawah yang Baru tanam berumur 1 (satu) bulan yang berada wilayah kelurahan pengaringan dan  padang temu saat ini mengalami kekeringan air dan terancam gagal panen.

“Beberapa hari yang lalu ambruk sepanjang lebih kurang 15 meter, akibatnya Sawah dan beberapa kolam ikan milik warga sini terancam kekeringan, juga terdapat padi yang baru ditanam juga dipastikan tidak tumbuh dengan baik dan juga terancam gagal panen,” tuturnya.

Warga empat Dusun di Kecamatan Dempo Tengah tersebut berharap kepada pemerintah daerah melalui Dinas terkait, segera melakukan penanganan tanggap darurat  terhadap tembok saluran Irigasi jemair yang ambruk sepanjang 15 meter ini.

“Sebelum semakin parah, mengingat saat ini lagi musim kemarau,  kalau nanti datang hujan,  dikhawatirkan akan melebar ambruknya karna tergerus oleh Air,” tambahnya.

Terkait hal ini Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pagar Alam Ahmad Parliansyah ST MM, dilokasi saat mengecek lokasi Tembok irigasi yang ambruk mengatakan, segera akan mengusulkan ke pihak Provinsi, mengingat ini adalah Pekerjaan wewenang pihak Provinsi.

“Nanti teknis pengerjaanya kita serahkan Ke pihak Provinsi, dari mana sumber dananya, apakah melalui Dinas PUPR Provinsi, Atau Dana BPBD mengingat ini adalah akibad bencana alam atau sumber dana dari Balai besar bidang irigasi.” Kata Parlin.

Parlin menjelaskan, ambruknya Tembok Irigasi jemair ini akibat faktor alam, Pemerintah Kota Pagar Alam akan segera mengambil langkah awal dengan melalukan perbaikan sementara agar Air dapat mengalir dan untuk perbaikan secara permanen menunggu tindak lanjut pihak Provinsi Sumatera Selatan.(SO/Lianpga)

Bagikan ke :