MAHASISWA UNIB JADI KORBAN PEMBUNUHAN

4-April-2016, 18:22

LUBUKLINGGAU – Kepala Curup Kembali Makan Korban, Minggu (3/4) bekisar pukul 12.30 WIB di di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau tepatnya di Dusun Gardu Desa Kepala Curup, Kecamatan Binduriang mendadak heboh.

Seorang pengendara kendaraan roda dua jenis Honda Beat dengan Nopol BD 3984 FL ditemukan tewas mengenaskan dan bersimbah darah tergeletak di pinggir jalan. Korban yang diketahui Defrinal Nuardi (23) warga Kelurahan Berkas, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu, itu diduga tewas karena luka tusuk di bagian dada dan luka di bagian tangan sebelah kanan.

Belum diketahui motif kasus pembunuhan ini. Saat ini petugas dari Polsek Padang Ulak Tanding (PUT) bekerja sama dengan Polres Rejang Lebong dan Polsek Sindang Kelingi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Kita belum mengetahui persis motifnya, apakah korban ini merupakan korban perampokan atau korban pembunuhan,” tegas Kapolres Rejang Lebong, AKBP Dirmanto melalui Kapolsek Curup, AKP Eka Chandra didampingi Kanitres, Bripka Tiono.

Saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan memeriksa kendaraan serta barang yang dibawa korban.

“Kita masih melakukan pendalaman dengan meminta keterangan sejumlah saksi, namun kendaraan dan tas berisi barang berharga diduga milik korban masih ada dan saat ini sudah kita amankan,” paparnya.

Melihat posisi korban, diduga korban melaju dari arah Lubuklinggau menuju Curup. “Informasi yang kita dapat, sebelum ditemukan terkapar di jalan, korban juga terlibat perkelahian diduga dengan tiga orang pelaku. Namun kita masih melakukan untuk memastikan penyebab kematian korban,” tegasnya.

Sementara itu, barang diduga milik korban berupa tas berisikan dompet dengan sejumlah surat penting, yakni uang tunai sekitar Rp 149.000, KTP, juga ditemukan kartu mahasiswa sudah diamankan di Polsek untuk penyelidikan berikut kendaraan jenis Honda Beat warna biru.Identitas yang kita temukan korban merupakan mahasiswa Universitas Negeri Bengkulu Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), ada juga KTP dan kartu Resimen Mahasiswa (Menwa).

Pantauan Sriwijaya Online, korban yang langsung dibawa ke RSUD untuk dilakukan visum mendapat pengawalan ketat dari petugas kepolisian. Melihat dari luka luar, korban mengalami luka sayatan di bagian tangan sebelah kanan dan luka tusuk di bagian dada. Saat ini, korban masih berada di RSUD Curup sambil menunggu keluarga ataupun kerabat yang datang. (SO/W3)

Bagikan ke :