SMKN1 Sekolah Pertama mendapat Sosialisasi Taat Lalu-lintas

30-September-2015, 13:08

Empat Lawang – Kepedulian Polres (Satlantas) Empat Lawang terhadap ketaatan lalu lintas bagi remaja, pemuda dan pelajar di Empat Lawang guna menindak lanjuti paska operasi begal beberapa waktu yang lalu mulai digalakan. Hal tersebut berguna agar para remaja peduli dengan ketaatan dalam berlalu lintas.

     SMKN 1 Empat Lawang mendapatkan kehormatan dengan menjadi sekolah perrtama yang dikunjungi oleh Satlantas Polres Empat Lawang untuk mendapatkan sosialisasi mengenai ketaatan dalam berlalu lintas.

     Kapolres Empat Lawang AKBP Rantau Isnur Eka SIK, melalui Kasat Lantas Iptu Indra Jaya mengatakan, sebagai pengendara kendaraan bermotor harus taat aturan yang bermanfaat bagi pengendara itu sendiri. “Taat berlalu lintas itu gunanya untuk kenyamanan pengendara sendiri” ucap Indra.

    Ditambahkan Indra, ketaatan berlalu lintas itu dapat terlihat dengan ada tidaknya kelengkapan pribadi seperti SIM, STNK dan BPKB dan juga kelengkapan keselamatan diri seperti helm, spion dan lain sebagainya. “Sebagai pribadi yang taat berlalu lintas harus memenuhi syarat pribadi dan juga alat keselamatan diri, yang semuanya itu bermanfaat untuk pengendara sendiri” jelas kasat reskrim yang masih muda tersebut.

     Jangankan masyarakat biasa, disambung Indra, pejabat sekali pun jika tidak mentaati peraturan lalu lintas maka akan ditindak oleh polisi lalu lintas.

    Dijelaskan pula oleh Indra, semua tindakan yang dilakukan oleh polisi lalu lintas berawal dari ketidak taatan pengendara sendiri, yang mana tidak menggunakan alat keselamatan diri dan juga tidak memiliki kelengkapan pribadi. “Pelajar sekalipun tidak akan langsung kita tilang kalau bukan kesalahan yang tampak di depan mata yang dilakukan oleh pelajar sendiri sebagai pengendara yang tidak taat aturan lalu lintas. Makanya jika tidak ingin ditilang oleh pihak polisi lalu lintas taatlah dalam berlalu lintas” pungkasnya.

     Diharapkan Indra Jaya, jangan sampai ada remaja terlebih lagi masih berstatus sebagai pelajar terlibat dalam kriminalitas di Empat Lawang. “Tujuan inti kegiatan ini adalah penindaklanjutan paska operasi begal beberapa waktu terakhir ini. Saya benar benar berharap agar para remaja apa lagi masih sebagai siswa disekolah terlibat dalam kriminalitas terutama menjadi pelaku kegiatan begal, tentunya hal itu sangat memperihatinkan” harap Indra. (OPI4L)

Bagikan ke :