BUPATI PALI BUKA RAKORDA PILKADA PALI 2015

6-May-2015, 18:05

Penjabat Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Drs.H.Apriyadi,MSi hari ini (6/5/15) membuka acara Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) persiapan penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten PALI tahun 2015. Rapat dilaksanakan di Gedung PESOS Komplek Pertamina Pendopo, Kabupaten PALI.

Pantauan SRIWIJAYAONLINE.COM, tampak hadir Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muara Enim Rohani,SH dan seluruh komisioner KPU, Ketua Bawaslu Propinsi Sumsel Andika Pranata Jaya,SSos, Kapolres Muara Enim yang diwakili oleh Kabag Ops Kompol.M.Hadi Kumala,SH.SIk, Kepala Kejaksaan Negeri Muara Enim di Pendopo, Danramil 0405 Talang Ubi, Kepala dinas, Kepala SKPD, para camat dan Kepala Desa, pimpinan ormas dan partai politik serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Penjabat Bupati PALI H.Apriyudi menyampaikan bahwa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar 9 Desember tahun ini akan di ikuti kurang lebih 250 daerah Kabupaten/Kota, salah satunya Kabupaten PALI.
Masih kata Bupati, pertemuan ini adalah langkah awal pelaksanaan pilkada di PALI. Pilkada merupakan tanggung-jawab pemerintah dalam hal ini Bupati Kabupaten PALI secara keseluruhan dan untuk penyelenggara di laksanakan oleh KPU, untuk pengawasan pilkada ditangani oleh Panwaslu dan untuk pengamanan pilkada merupakan tanggung jawab POLRI dibantu oleh TNI,” terang Bupati.
” Kesuksesan pelaksanaan pilkada adalah tanggung-jawab kita bersama dan mari kita sama-sama kawal proses pesta demokrasi ini sesuai dengan aturan hukum yang ada serta mari kita ciptakan kondisi aman dan tertib di Kabupaten yang sama-sama kita cintai ini,” himbau Bupati.
Kegiatan Rakorda di isi dengan pemaparan materi mengenai persiapan pelaksanaan pilkada yang disampaikan oleh narasumber dari Ketua KPU Muara Enim Rohani,SH, Ketua Bawaslu Propinsi Sumsel Andika Pranata Jaya,SSos, Kabag Ops Polres Muara Enim Kompol.M.Hadi Kumala,SH.SIk dan dari Kejaksaan Negeri Muara Enim. Selanjutnya diadakan juga sesi tanya jawab antara peserta rakorda dan para narasumber, dimana pertanyaan yang dilontarkan oleh peserta adalah seputar permasalahan dan pelanggaran-pelanggaran yang sering terjadi dalam pelaksanaan pilkada serta bagaimana pemecahan masalah dan sanksinya sesuai dengan peraturan KPU dan peraturan perundangan yang berlaku.(VOLIS/SO/ADV/HUMAS PALI)

Bagikan ke :