KNPI LUBUKLINGGAU MENGGELAR KONTES BATU AKIK

21-January-2015, 17:34

Dewan Pimpinan Daerah Komite Pemuda Nasional Indonesia (DPD KNPI) Lubuklinggau menggelar pameran dan kontes batu akik ditengah boomingnya di bumi silampari.

Di Lapangan eks Kompi di Kelurahan Taba Pingin Kecamatan Lubuklinggau Selatan II Kota ubuklinggau, ratusan penggila batu mulia dan batu akik terlihat memadati lokasi kontes dengan membawa  batu akik yang mereka
tarungkan.

Di bawah tenda warna putih berukuran 3 x 3 meter,dewan juri yang trackrecord dan pemahaman tentang batu nya tak diragukan lagi,dengan jemari dihiasi batu-batu akik.

Deni,pembawa acara, memanggil satu persatu peserta untuk membawa batu akik yang telah didaftarkan kepada panitia. Kolektor batu akik yang berhadap dengan dewan juri mengeluarkan lima batu akik yang dilombakanya.

Para dewan juri pun langsung melihat-lihat dan memperhatikan kategori penilaian,seperti kerapihan,kehalusan dan kejernihan serta asal batu tersebut. Karena,batu yang bertarung harus berasal dari Sumatera.

Teliti,konsentrasi,fokus dan serius tercermin dari raut wajah para dewan juri kontes batu akik. Hal ini tentu karena mereka tidak mau sembarangan menentukan pemenang kontes,sebab selain mendapat hadiah uang tunai, batu akik yang menjadi pemenang juga akan direkomendasikan untuk disertifikat oleh lembaga berwenang di Jakarta.

Diki salah seorang peserta mengatakan mengeluarkan lima koleksi andalanya untuk mengikuti lomba tersebut seperti batu teratai tunggal, motif scubidu, serat lalang motif kapal layar, teratai hitam dan redraflesia.

” Batu memang banyak penggilanya di Lubuklinggau, kontes ini sangat banyak pesertanya,dan mereka sangat antusias,” kata Ketua DPD KNPI Lubuklinggau,Fery Fy.

Pengacara kondang ini kepada Sriwijayaonline.com  juga menerangkan bahwa pemenang lomba akan mendapat hadiah jutaan rupiah dan batu akiknya akan di rekomendasikan kelembaga berwenang untuk diberi
sertifikat.

Dikatakan Fery Fy,agar penilaian fair terhadap peserta,panitia DPD KNPI Lubuklinggau menghadirkan dewan juri dari Padang ,Mafaza Lubuklinggau ustad Feri yang sudah berpengalaman dibidang berbatuan. (Faizal)

Bagikan ke :